Rabu 26 Feb 2020 19:12 WIB

Menhub: Desain Bandara di Ibu Kota Baru akan Disayembarakan

Menhub mengatakan desai pembagunan bandara di Ibu Kota baru akan disayembarakan.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Bayu Hermawan
Menhub Budi Karya Sumadi
Foto: dok. Humas Ditjen Hubla
Menhub Budi Karya Sumadi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan akan membangun bandara di ibu kota baru khusus untuk tamu kenegaraan. Dalam pembangunannya, Budi memastikan akan membuka sayembara desain bandara tersebut.

"jadi bandara kita sayembarakan desainnya dulu setelah itu bikin proyeknya," kata Budi di Hotel Sultan, Rabu (26/2).

Baca Juga

Budi menjelaskan untuk pengelolaan bandara baru tersebut akan membangun konsorium. Dia menuturkan akan menggabungkan tiga bandara menjadi satu korporasi yaitu Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan yang dikelola PT Angkasa Pura (AP) I (Persero), Bandara Samarinda Baru yang dikelola Kemenhub, dan khusus VIP di ibu kota baru.

"Itu (konsorsium tiga bandara) menjadi suatu operator nanti kita undang kolaborasi asing dan lokal sehingga investasi untuk bandara tidak keluar dari APBN," jelas Budi.

Budi memastikan bandara baru tersebut rencananya akan dibangun dengan jarak 15 kilometer dari pusat kota. Dengan adanya pengelolaan bersama dengan konsorsium maka Budi menuturkan pengelolaan akan dilakukan dengan skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU).

Budi mengharapkan sayembara desain bandara tersebut dapat segera dilakukan sehingga pembangunan dapat dilakukan. "Rencananya pembangunannya mestinya akhir 2021," kata Budi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement