Sabtu 08 Feb 2020 13:04 WIB

Hari Pers Nasional, Jokowi Singgung Pemindahan Ibu Kota

Pemerintah sangat serius dalam rangka percepatan pindahnya ibu kota.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Andi Nur Aminah
Presiden Joko Widodo memberikan arahan pada Rakornas Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan 2020 di Istana Negara, Jakarta, Kamis (6/2/2020).
Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Presiden Joko Widodo memberikan arahan pada Rakornas Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan 2020 di Istana Negara, Jakarta, Kamis (6/2/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di Banjarmasin, Sabtu (8/2). Dalam sambutannya, Jokowi sempat menyinggung soal pemindahan ibu kota. "Pemerintah sangat serius dalam rangka percepatan pindahnya ibu kota," kata Jokowi.

Jokowi menuturkan, saat ini pembangunan infrastruktur terus dilakukan. Tidak hanya di calon ibu kota negara, tetapi juga di daerah sekitar calon ibu kota negara seperti Banjarmasin. "Tadi pak gubernur Kalsel juga mengatakan, pak kita juga menyiapkan 300 ribu hektare apabila masih butuh tambahan untuk ibu kota baru. Masih desak terus ke presiden berarti masih belum terima kelihatannya," kelakar Jokowi.

Baca Juga

Jokowi ingin pemindahan ibu kota ke Kalimantan Tengah tidak hanya memindahkan gedung dan orang, tetapi juga perpindahan pola kerja dan pola pikir. Diharapkan ibu kota baru nanti menjadi ibu kota yang rendah karbon, yang peduli kepada lingkungan yang hijau, dan pintar.

"Kita juga ingin menjadikan momen pemindahan ibu kota ini untuk transformasi ekonomi baru yang berbasis riset dan inovasi," tuturnya.

Sebelumnya, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor mengaku telah menyampaikan keinginannya kepada Presiden Jokowi agar Kalimantan Selatan bisa menjadi ibu kota negara. Kendati bukan Kalimantan Selatan yang dipilih sebagai calon ibu kota, namun dirinya tidak putus asa, bahkan ia berharap Kalimantan Selatan bisa menjadi gerbang pintu masuk ibu kota negara yang baru. "Yang lain layak jadi ibu kota negara tapi kita jadi gerbangnya ibu kota negara," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement