Kamis 30 Jan 2020 22:45 WIB

KKP Surabaya Perketat Pengawasan Penumpang di Bandara Juanda

Pengawasan penumpang di Bandara Juanda antisipasi penyebaran virus corona.

KKP Surabaya Perketat Pengawasan Penumpang di Bandara Juanda. Calon penumpang mengantre di loket check in Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur.
Foto: Antara/Umarul Faruq
KKP Surabaya Perketat Pengawasan Penumpang di Bandara Juanda. Calon penumpang mengantre di loket check in Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur.

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Surabaya, Jawa Timur memperketat pengawasan terhadap penumpang pesawat asal China menuju Surabaya melalui Bandara Internasional Juanda. Hal itu dilakukan sebagai langkah antisipasi penyebaran virus corona.

Kepala KKP Kelas 1 Surabaya, Budi Hidayat saat dikonfirmasi di Bandara Internasional Juanda Surabaya mengatakan, pengetatan pengawasan tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi penyebaran virus corona ke Indonesia. "Hari ini kami mendapatkan informasi pesawat dari Singapura akan mendarat dan di dalamnya ada penumpang dari kota Hanzao, China," katanya, Kamis (30/1).

Baca Juga

Dari informasi itu, kemudian petugas disiagakan di pintu kedatangan internasional Juanda dengan mengenakan masker untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. "Sebanyak 18 orang, terdiri 12 laki-laki dan lima perempuan, sebagian ada yang masih berstatus pelajar atau mahasiswa," katanya.

Ia mengemukakan, setelah dilakukan pemeriksaan itu, kemudian petugas memastikan semuanya dalam keadaan aman untuk masuk ke Indonesia. "Kami tetap melakukan pemantauan terhadap sejumlah penumpang yang datang melalui Bandara Internasional Juanda Surabaya," katanya.

Ia mengatakan, setiap penumpang juga diwajibkan mengisi kartu kesehatan guna memastikan dirinya tidak sedang sakit saat turun dari pesawat. "Dengan demikian kami akan lebih mudah dalam melakukan pemantauan jika ada penumpang yang sedang sakit. Selain itu, kami juga tetap melakukan pengawasan terhadap suhu tubuh penumpang melalui alat deteksi suhu tubuh kami," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement