Senin 20 Jan 2020 14:26 WIB

Partai Besar akan Bersatu Lawan PDIP di Surabaya?

PAN dan PKB telah menyatakan dukungannya untuk eks Kapolda Jatim Machfud Arifin.

Kapolda Jatim yang telah lengser Machfud Arifin (kiri). Sejumlah partai mengajukan Machfud Arifin sebagai bakal calon wali kota Surabaya.
Foto: Antara/Didik Suhartono
Kapolda Jatim yang telah lengser Machfud Arifin (kiri). Sejumlah partai mengajukan Machfud Arifin sebagai bakal calon wali kota Surabaya.

REPUBLIKA.CO.ID,  Satu per satu partai mulai menyatakan dukungan untuk eks Kapolda Jatim Machfud Arifin dalam persaingan Pilkada Surabaya. Setelah PAN, kini PKB telah mengeluarkan surat rekomendasi buat Machfud. 

Partai Nasdem juga siap memberikan dukungannya untuk Machfud. Adapun PKS membuka peluang untuk mencalonkan Machfud untuk bersaing di Pilkada Surabya. Jika semua satu suara, maka kemungkinan Machfud akan melawan calon yang diusung PDIP.

Baca Juga

Seperti diketahui PDI Perjuangan merupakan penguasa tunggal di Balai Kota Surabaya sejak 2002-sekarang yakni pada era Wali Kota Surabaya, Bambang DH, pada 2002-2010 berlanjut era Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini,pada 2010-2021.

"Iya, rekomendasi diberikan kemarin (19/1) malam di Jakarta," kata Ketua DPC PKB Surabaya Musyafak Rouf di Surabaya, Senin.

Rekomendasi bakal cawali Surabaya tersebut diberikan langsung oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar kepada Machfud Arifin dengan disaksikan Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar, Ketua DPC PKB Surabaya Musyafak Rouf, serta pengurus PKB lainnya.

Adapun mengenai bakal calon wakil wali kota (cawawali) Surabaya yang akan berpasangan dengan Machfud Arifin, Musyafak mengatakan sampai saat ini masih dalam pembicaraan antarpartai koalisi. Partai koalisi yang dimaksud adalah PAN, Gerindra, NasDem, dan PPP.

"Insya Allah masih dalam pembicaraan antarpartai koalisi," ujar mantan Ketua DPRD Surabaya ini.

Meski demikian, lanjut dia, pihaknya tetap akan memberikan pilihan kepada Mahcfud Arifin untuk mencari calon wakilnya sendiri atau menunggu partai koalisi.

Saat ditanya apakah ada peluang untuk koalisi dengan partai lain seperti PKS dan Golkar, politikus PKB ini enggan berkomentar. "Kalau ini silakan tanya ke ketua partai masing-masing," katanya.

Diketahui Partai Amanat Nasional (PAN) sebelumnya juga mengeluarkan surat rekomendasi dukungan kepada Machfud Arifin sebagai bakal calon wali kota Surabaya dalam Pilkada 2020.

Petinggi Partai Nasdem mengatakan, Machfud telah bersilaturahim ke kantor DPP Nasdem di Jakarta.

"Pak MA (Machfud Arifin) sudah bersilaturahim sekaligus mendaftar ke kantor DPP Partai NasDem di Jakarta tiga minggu lalu," kata anggota DPRD Surabaya dari Nasdem Imam Syafii di Surabaya, Senin.

Namun demikian, lanjut dia, sampai saat ini DPP Partai NasDem belum mengeluarkan rekomendasi terkait Pilkada Surabaya. Biasanya, kata dia, DPPN asDem akan memberikan rekomendasi kepada bakal calon yang dinilai kompeten dan berpeluang besar memenangi pilkada, salah satunya Machfud Arifin.

Saat ditanya mengenai bakal cawali dan cawawali yang sudah mendaftar di NasDem, Imam Syafii mengatakan semua berkas pendaftar sudah diserahkan kepada DPP NasDem. "Jadi semuanya terserah DPP," kata politikus NasDem yang juga mantan jurnalis ini.

PKS siap bersinergi

Ketua DPD PKS Surabaya Akhmad Suyanto, di Surabaya, Senin, mengatakan pada prinsipnya PKS siap membangun sinergi dengan partai atau bakal cawali Surabaya manapun untuk menghadapi Pilkada Surabaya yang digelar pada 23 September 2020. "Semua masih cair dan dinamis. Kita siap bersinergi dengan partai dan cawali manapun," katanya.

Meski demikian, lanjut dia, PKS memiliki lima bakal cawali Surabaya hasil penjaringan internal yang akan ditawarkan kepada partai koalisi di Pilkada Surabaya.

Mereka adalah Sigit Sosiantomo (anggota DPR RI), Ahmad Jabir (Ketua MPW PKS Jatim), Akhmad Suyanto (Ketua Umum DPD PKS Kota Surabaya sekaligus anggota DPRD empat periode), Reni Astuti (Wakil Ketua DPRD Surabaya), dan Achmad Zakaria (anggota DPRD Surabaya periode 2014-2019 sekaligus Ketua Bidang Kepemudaan DPW PKS Jatim).

Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan pada saat menghadiri Rakorda DPD PKS Surabaya di Asrama Haji Surabaya, Ahad (19/1) mengatakan PKS cukup terbuka bisa mengusung cawali dari luar kader PKS, salah satunya Machfud Arifin.

"Dengan Pak Jenderal (Machfud Arifin) kita terbuka turut mengusung jika dinamika politiknya memungkinkan. Ini tugas teman di Surabaya (DPD PKS Surabaya) mengusulkan," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement