Rabu 15 Jan 2020 14:29 WIB

Warga Temukan Kerangka Manusia Duduk di Sofa

Kerangka diduga tulang belulang manusia tersebut terduduk di sofa.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Nora Azizah
Kerangka yang diduga tulang belulang manusia ditemukan terduduk di sebuah sofa dalam sebuah rumah di Jalan Sukamenak Indah, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung (Ilustrasi rumah tempat kerangka manusia ditemukan)
Foto: Antara/Raisan Al Farisi
Kerangka yang diduga tulang belulang manusia ditemukan terduduk di sebuah sofa dalam sebuah rumah di Jalan Sukamenak Indah, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung (Ilustrasi rumah tempat kerangka manusia ditemukan)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kerangka yang diduga tulang belulang manusia ditemukan terduduk di sebuah sofa dalam sebuah rumah di Jalan Sukamenak Indah, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung. Kerangka tersebut terduduk di sofa berukuran sekitar 280 centimeter.

Saat ditemukan kerangka tertutupi oleh jas hujan ponco berwarna biru muda. Kapolsek Margahayu Kompol Agus Wahidin mengatakan kerangka itu ditemukan pada Selasa (14/1) siang oleh seorang pekerja pembersih rumah. Menurut pekerja itu rumah tersebut tidak dihuni oleh pemiliknya sejak lama.

Baca Juga

"Memang melihat posisinya kerangka itu duduk, kakinya ke bawah. Tulang keringnya sudah copot, lutut dan paha sudah copot, jarinya sudah copot, tinggal sebagian rambutnya aja," kata Agus di Bandung, Rabu (15/1).

Agus belum bisa memastikan jenis kelamin kerangka yang diduga manusia tersebut. Selain itu, pihaknya juga belum melihat tanda-tanda penganiayaan yang terjadi.

"Bagian kepala ada sebelah yang masih ada rambutnya, kita belum bisa memastikan jenis kelaminnya, karena laki-laki juga ada yang rambut panjang ya, saya sudah tanya tetangganya, itu tidak pernah ada hal yang mencurigakan, tidak mencium bau apa-apa karena di situ banyak selokan kurang bersih, ya karena mungkin lebih bau selokan dari pada bau bangkai," kata Agus.

Saat ini pihaknya sudah mengevakuasi kerangka tersebut dengan menggunakan kantung plastik untuk dikirim ke Rumah Sakit Sartika Asih Kota Bandung guna dilakukan autopsi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement