Sabtu 11 Jan 2020 06:24 WIB

Gempa M 4,5 Guncang Pangandaran

Gempa yang pusat gempanya berada di laut itu tidak berpotensi tsunami.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Andi Nur Aminah
Gempa bumi (ilustrasi)
Gempa bumi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN -- Gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 4,5 mengguncang wilayah Kabupaten Pangandaran Sabtu (11/1) sekira pukul 05.06 WIB. Berdasarkan anasilisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa bumi terletak pada koordinat 8.17 LS - 107.91 BT, tepatnya berada di laut pada jarak 83 kilometer Barat Daya Pangandaran dengan kedalaman 11 kilometer.

Kepala Balai BMKG Wilayah II Tangerang Hendro Nugroho mengatakan, ditinjau dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas penyesaran di dasar laut pada bagian dalam dari Lempeng Eurasia. "Gempa tektonik ini tak berpotensi tsunami," kata dia dalam keterangan resminya.

Baca Juga

Hedro menambahkan, berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi tersebut dirasakan di wilayah Pangandaran, Ciamis, Garut dan Tasikmalaya, dengan Skala Intensitas II-III MMI. Sementara di Pangalengan dan Cilacap, gempa dirasakan dengan Skala Intensitas I-II MMI. 

"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," kata dia.

Hingga sekira pukul 05.40 WIB, BMKG memantau belum terdapat adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock). Karena itu, ia mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan terus mengikuti informasi dari BMKG. Menurut dia, BMKG akan terus memantau perkembangan gempa bumi tersebut.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement