Rabu 08 Jan 2020 06:28 WIB

Bandung Jadi Tujuan Favorit Penguna KA

Selama periode angkutan Nataru, Bandung jadi destinasi favorit pengguna KA

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Christiyaningsih
Selama periode angkutan Nataru, Bandung jadi destinasi favorit pengguna KA. Ilustrasi.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Selama periode angkutan Nataru, Bandung jadi destinasi favorit pengguna KA. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta pada Ahad (5/1) sudah menyelesaikan masa angkutan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Executive Vice President Daop 1 Jakarta KAI Dadan Rudiansyah mengatakan selama periode tersebut destinasi favorit pengguna kereta api (KA) jarak jauh adalah Bandung.

“Kami mencatat dari jumlah total volume penumpang jarak jauh sekitar 134.400 diantaranya merupakan penumpang tujuan Bandung,” kata Dadan, Selasa (7/1).

Baca Juga

Selain Bandung, menurut Dadan jug aterdapat beberapa kota besar lain yang menjadi destinasi favorit pengguna KA jarak jauh. Beberapa di antaranya yaitu Yogyakarta, Semarang, Surabaya, dan Cirebon.

Dadan merinci dari lima destinasi favorit tersebut tujuan ke Bandung sebanyak 134.400 penumpang, Yogyakarta sebanyak 64.998 penumpang, dan Semarang 47.270 penumpang. Begitu juga dengan Surabaya sebanyak 44.420 penumpang dan Cirebon 43.302 penumpang.

Selama masa Natal dan Tahun Baru 2019/2020, Daop 1 Jakarta KAI mencatat sebanyak dua stasiun paling padat melayani penumpang. “Stasiun Pasar Senen sebagai stasiun terpadat dan selanjutnya diikuti Stasiun Gambir,” ujar Dadan.

Dia mengatakan keberangkatan di Stasiun Pasar Senen sebanyak 380.690 penumpang dan Stasiun Gambir sebanyak 322.097 penumpang. Sementara itu, keberangkatan di Stasiun Jakarta Kota sebanyak 11.607 penumpang dan stasiun lainnya sebanyak 58.258 penumpang.

Selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru 2019/2020 Daop 1 KAI melayani sekitar 1,3 juta penumpang. Jumlah tersebut terbagi dari KA jarak jauh sebanyak 772.652 penumpang dan KA lokal sebanyak 552.779 penumpang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement