REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Panitia Imlek dan Cap Go Meh Kota Singkawang, Kalimantan Barat saat ini sudah mulai menghias kota dengan ribuan lampion untuk menyemarakkan perayaan hari besar masyarakat China di kota itu. "Untuk pemasangan lampion ini sudah kita mulai di sepanjang Jalan Setia Budi, Jalan Kepol Mahmud, Jalan Niaga dan Jalan Budi Utomo," kata Ketua Harian Panitia Imlek dan Cap Go Meh Singkawang, Tjhai Leonardi, Selasa (7/1).
Dia menargetkan pemasangan lampion sebanyak 10 ribu buah dan tersebar di seluruh Kota Singkawang. "Untuk tampilan lampion yang dipasang juga berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kalau dulu bentuknya bulat tapi untuk tahun ini bentuknya lonjong," ujarnya.
Dalam rangka memeriahkan tahun baru Imlek dan Cap Go Meh di Singkawang, ia juga akan menggelar berbagai kegiatan yang akan dipusatkan di Stadion Kridasana Singkawang dari 23 Januari sampai 9 Februari 2020. Di lokasi tersebut, selain menampilkan replika Pagoda setinggi delapan tingkat atau 20,20 meter dengan lebar 15 meter, ia juga akan membangun pentas utama di lapangan Stadion Kridasana dan area replika Pagoda.
"Di dua pentas tersebut akan diisi dengan kegiatan pagelaran seni dan budaya multi etnis, berbagai hiburan lainnya. Kemudian, di dalam Stadion Kridasana juga akan diisi dengan pameran Expo UMKM, promosi produk atau jasa lainnya," ujarnya.
Selain itu, mengingat perayaan Imlek dan Cap Go Meh tahun ini adalah merupakan tahun tikus sehingga sedang membuat sepasang replika tikus setinggi 2,5 meter yang rencananya akan dipajang di area replika Pagoda. "Nanti pada 6 Februari, sepasang replika tikus ini akan dikeluarkan untuk mengikuti Pawai Lampion," ujarnya.
Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie mengatakan, pemasangan lampion sudah mulai dilakukan mengingat pembukaan perayaan Imlek dan Cap Go Meh yang dipusatkan di Stadion Kridasana akan dibuka pada 23 Januari 2020. "Sehingga, panitia diharapkan betul-betul sudah siap sebelum pelaksanaan perayaan tersebut," katanya.
Menurutnya, pemasangan lampion dimulai dari Bundaran 1001 Sakok sampai pusat Kota Singkawang. "Pemasangan juga dilakukan dengan gaya dan lampion yang model baru," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika