Senin 06 Jan 2020 23:57 WIB

Truk Oleng Tabrak Motor, Dua Meninggal Dunia

Tabrakan tak bisa dihindari karena truk yang hilang kendali.

Kecelakaan lalu lintas terjadi antara truk nomor polisi H 1637 VL dengan sepeda motor Vega nomor polisi AA 6002 MN di jalan lingkar utara Temanggung, Jawa Tengah, Senin (6/1). Kecelakaan mengakibatkan dua orang meninggal dunia (Ilustrasi korban kecelakaan)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Kecelakaan lalu lintas terjadi antara truk nomor polisi H 1637 VL dengan sepeda motor Vega nomor polisi AA 6002 MN di jalan lingkar utara Temanggung, Jawa Tengah, Senin (6/1). Kecelakaan mengakibatkan dua orang meninggal dunia (Ilustrasi korban kecelakaan)

REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG -- Kecelakaan lalu lintas terjadi antara truk nomor polisi H 1637 VL dengan sepeda motor Vega nomor polisi AA 6002 MN di jalan lingkar utara Temanggung, Jawa Tengah, Senin (6/1). Kecelakaan mengakibatkan dua orang meninggal dunia.

Dua orang meninggal tersebut, yakni Pujiadi Sukarno Hatta (33) warga Desa Kupen Kecamatan Pringsurat, dan Yuli Widyawati (32) warga Desa Kedungumpul Kecamatan Kandangan. Kedua korban merupakan pengendara dan penumpang sepeda motor yang dihantam truk.

Baca Juga

Sopir truk yang terlibat kecelakaan mengungkapkan bahwa kejadian tersebut bermula saat dirinya melaju dari arah Maron ke arah Terminal Temanggung. Tiba-tiba truk oleng dan dari arah berlawanan melaju sepeda motor yang dikendarai oleh kedua korban.

"Tiba-tiba truk saya ini seperti oleng ke kanan, sementara dari arah berlawanan sepeda motor tadi berjalan menengah dan saya sudah menyalakan lampu tanda bahaya dan tabrakan tidak bisa dihindari," katanya.

Selain menabrak kedua korban, truk juga menghantam sebuah tugu Kelurahan Walitelon utara. "Sebetulnya saya tidak mengerem kendaraan saya, tetapi tidak tahu kenapa tiba-tiba roda belakang seperti terkunci," katanya.

Bripka Adi Gunawan salah satu anggota Unit Laka Lantas Polres Temanggung menyampaikan bahwa dugaan sementara truk mengalami selip. "Namun demikian saat ini masih kami dalami," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement