Jumat 03 Jan 2020 00:14 WIB

Wisatawan Diminta Waspada Saat Cuaca Ekstrem

Sisatawan harus selalu diingatkan pengelola agar berhati-hati

Dua wisatawan lokal  (ilustrasi).
Foto: ANTARA
Dua wisatawan lokal (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolres Banjar AKBP Andri Koko Prabowo mengingatkan wisatawan untuk lebih waspada dan berhati-hati di saat cuaca ekstrem.

"Saat ini cuaca lagi kurang bersahabat. Kadang hujan deras disertai angin kencang dan petir, makanya harus lebih berhati-hati jika sedang menikmati wisata di alam terbuka," kata Koko di Martapura, Jumat (3/1).

Imbauan dari Kapolres itu disampaikan mengingat di momen libur sekolah sekarang sejumlah objek wisata ramai dikunjungi masyarakat.

Apalagi di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, katanya, terdapat cukup banyak objek wisata alam yang menjadi favorit warga untuk dikunjungi menghabiskan libur di saat tahun baru.

Di antara objek wisata itu adalah kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam di Mandiangin, Waduk Riam Kanan dan aliran air terjun di Sungai Kambang serta Bukit Matang Kaladan di Kecamatan Aranio.

"Lokasi beberapa objek wisata alam berada di ketinggian. Hujan deras yang diprediksi mengguyur dalam beberapa hari ini membuat jalanan menjadi licin, bahkan bisa saja rawan longsor," tutur Koko mengingatkan.

Sementara kepada petugas pengelola objek wisata, Kapolres berharap dapat memberikan informasi atau sosialisasi kepada para pengunjung agar meningkatkan kewaspadaan.

"Jadi wisatawan harus selalu diingatkan pengelola agar berhati-hati ketika ada pergantian cuaca mendadak. Harapannya dapat meminimalkan jatuhnya korban ketika ada bencana. Misalnya di tempat yang tinggi rawan longsor atau pohon tinggi bisa tumbang ketika angin kencang atau lokasi arung jeram juga rawan kala hujan deras," tandas Koko.

Polres Banjar sendiri berupaya memberikan pengamanan maksimal di setiap objek wisata dengan menempatkan personelnya, terutama di lokasi yang ramai kunjungan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement