REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Sejumlah warga terdampak bencana banjir di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, terkena gigitan ular berbisa saat berada di daerah yang dilanda banjir. Diketahui, sekitar 15 warga dirawat di RSUD Karawang setelah digigit ular.
"Warga terdampak banjir harus hati-hati, ada 15 korban banjir yang dirawat di RSUD Karawang setelah digigit ular berbisa saat banjir," kata Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, usai memimpin rapat penanganan banjir di Karawang, Kamis (2/1).
Pihaknya mengimbau agar warga terdampak banjir mengungsi ke tempat yang lebih aman. Para petugas yang melakukan penanganan bencana banjir juga diingatkan agar memperhatikan keselamatan dengan pakaian dan kelengkapan yang memadai.
Catatan BPBD Karawang, banjir di Karawang melanda ribuan rumah yang tersebar di enam kecamatan. Enam kecamatan itu di antaranya Kecamatan Jatisari, Cilamaya Wetan, Banyusari, Telukjambe Barat, Cikampek dan Kecamatan Purwasari.
Terdapat 7.986 jiwa atau 2.807 KK yang terdampak bencana banjir. Sementara itu, beberapa daerah yang sebelumnya dilanda banjir kini sudah mulai surut, antara lain wilayah Cikampek dan Purwasari.