Rabu 01 Jan 2020 21:43 WIB

Jakarta Banjir, PUPR: Pesisir Ciliwung Belum Dinormalisasi

Menteri PUPR mengatakan pesisir sungai Ciliwung belumg dinormalisasi

Kali Ciliwung meluap hingga merendam pemukiman di sekitar Al-Hawi Condet, Jakarta Timir, Rabu (1/1).
Foto: Republika/Umar Mukhtar
Kali Ciliwung meluap hingga merendam pemukiman di sekitar Al-Hawi Condet, Jakarta Timir, Rabu (1/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, berdasarkan pantauan udara terlihat banjir terjadi di pesisir Sungai Ciliwung yang belum dilakukan normalisasi. Menteri PUPR mengatakan lebar Sungai Ciliwung sudah sangat berkurang.

"Mohon maaf pak gubernur, dalam penyusuran kali Ciliwung sepanjang 33 kilometer, yang sudah ditangani normalisasi 16 kilometer, itu aman dari luapan. Sementara yang belum dilakukan normalisasi, itu tergenang," kata Menteri Basuki di Monas, Jakarta, Rabu (1/1).

Baca Juga

Basuki menjelaskan kendala belum dilakukan normalisasi karena banyaknya pemukiman masyarakat di bantaran sungai. Sementara lebar sungai Ciliwung sudah sangat berkurang.

"Sekarang rumah sudah tidak dibantaran, tetapi di palung sungai, ini bukan hal yang mudah dan dibutuhkan keahlian gubernur untuk melakukan pendekatan persuasif kepada masyarakat," ujar Basuki.

Selain itu, Kali Pesangrahan dengan sodetan Kali Ciliwung menuju Kanal Banjir Timur. Gubernur kata Basuki sudah mengambil langkah-langkah untuk pembebasan lahan, dari 1,2 kilometer, sepanjang 600 meter sudah di kerjakan.

"Tanpa normalisasi, akan terus terjadi musibah berulang seperti saat ini. Saya dengan pak Gubernur untuk mendiskusikan membuat program tersebut," ujar Basuki.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bersama Kepala Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) Doni Monardo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG Fachri Radjab melakukan pemantauan dari udara, lokasi banjir di Jakarta, Rabu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement