Selasa 31 Dec 2019 15:26 WIB

Rafflesia Terbesar Mulai Mekar dengan Diameter 111 Cm

Rafflesia Tuan-mudae merupakan spesies yang hampir mirip dengan Rafflesia Arnoldii.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Endro Yuwanto
BKSDA Agam Pantau bunga Rafflesia Tuan-mudae yang diperkirakan akan mencapai diameter terbesar di dunia  di dalam kawasan hutan Cagar Alam Maninjau di Jorong Marambuang Nagari Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatra Barat, Senin (30/12).
Foto: dok. BKSDA Agam
BKSDA Agam Pantau bunga Rafflesia Tuan-mudae yang diperkirakan akan mencapai diameter terbesar di dunia  di dalam kawasan hutan Cagar Alam Maninjau di Jorong Marambuang Nagari Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatra Barat, Senin (30/12).

REPUBLIKA.CO.ID, AGAM -- Bunga Rafflesia Tuan-mudae yang diprediksi akan menjadi yang terbesar di dunia hari ini, Selasa (31/12). Ia mulai mekar dan sudah berdiameter 111 sentimeter di di kawasan hutan Cagar Alam Maninjau di Jorong Marambuang Nagari Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatra Barat.

Ukuran ini sudah mengalahkan ukuran rafflesia jenis yang sama di tempat yang sama pada 2017 lalu, yakni 107 sentimeter.

"Sekarang sudah 111 sentimeter. Melewati ukuran diameter tahun lalu," kata Pengendali Ekosistem Hutan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Agam, Ade Putra kepada Republika.co.id.

Ade menyebut ukuran tersebut tidak akan bertambah lagi. Tapi BKSDA memprediksi Rafflesia Tuan-mudae di Jorong Marambuang Nagari Baringin Kecamatan Palembayan Kabupaten Agam akan mekar sempurna pada Rabu (1/1) nanti.

Sejak beberapa hari lalu sampai hari ini, BKSDA Agam kata Ade terus melakukan pemantauan dan pengamanan agar proses mekar Rafflesia Tuan-mudae berlangsung lancar dan aman. "Sekarang yang dapat kami lakukan yakni pengamanan dan pemantauan," jelasnya.

Ade menyebut lokasi tumbuh Rafflesia Tuan-mudae di Agam ini tidak jauh dari permukiman masyarakat. Hanya berjarak lebih kurang 500 meter. Ade menyebut kemungkinan saat Rafflesia Tuan-mudae mekar sempurna, akan menjadi tontonan masyarakat untuk menyaksikan tumbuhan langka ini.

Ade menjelaskan, Rafflesia Tuan-mudae merupakan spesies yang hampir mirip dengan Rafflesia Arnoldii. Namun berdasarkan hasil penelitian dan explorasi yang dilakukan oleh ahli bunga rafflesia dari Universitas Bengkulu pada oktober tahun 2017, terdapat perbedaan morfologi atau fisik antara jenis rafflesia di Cagar Alam Maninjau dengan Rafflesia Arnoldii. Di antarnya perbedaan warna kelopak (perigon). "Kalau Arnoldii lebih ke oranye sedangkan tuan mudae ke arah merah marun," kata Ade menambahkan.

Kemudian ada lagi perbedaan pada pola putih atau bercak pada kelopak bunga. Bercak bunga rafflesia di Cagar Alam Maninjau, tunggal sedangkan arnoldii punya pola bercak ganda (besar dan kecil).

Sampai dengan akhir 2017, kata Ade, tumbuhan rafflesia di dunia ada 31 jenis. Sebanyak 15 jenis terdapat di Indonesia dan 11 jenis di antaranya berada di Pulau Sumatra.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement