Selasa 31 Dec 2019 00:03 WIB

Dahnil Jelaskan Alasan Prabowo Gandeng Sjafrie Sjamsoeddin

Sjafrie punya latar belakang pengalaman yang panjang di Kementerian Pertahanan.

Letnan Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin. Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar-lembaga Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menunjuk Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin sebagai penasihat khusus karena latar belakang pengalaman yang panjang sebagai Wamenhan dan Sekjen Kemhan.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Letnan Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin. Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar-lembaga Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menunjuk Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin sebagai penasihat khusus karena latar belakang pengalaman yang panjang sebagai Wamenhan dan Sekjen Kemhan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar-lembaga Dahnil Anzar Simanjuntak membenarkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menunjuk kawan lamanya di Akademi Militer Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin sebagai penasihat khusus. Dahnil menjelaskan alasan pemilihan tersebut, yakni Sjafrie punya latar belakang pengalaman yang panjang sebagai Wamenhan dan Sekjen Kemhan.

"Serta, (Pak Sjafrie punya) pengalaman-pengalaman lain sebagai mantan perwira TNI," katanya, kepada wartawan, di Jakarta, Senin (30/12).

Baca Juga

Dahnil menjelaskan kapasitas Sjafrie tidak perlu diragukan dalam bidang militer sehingga sangat dibutuhkan untuk memberikan berbagai masukan dan asistensi kerja-kerja Prabowo sebagai Menhan. Sjafrie tercatat pernah menjabat Wakil Menteri Pertahanan dan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan pada era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Sementara mengenai posisi Letjen TNI (Purn) Johannes Suryo Prabowo, Dahnil menyampaikan bahwa yang bersangkutan memang aktif menyampaikan masukan dan asistensi kepada Prabowo, tetapi secara personal. "Sedang Pak Suryo, sementara ini masih aktif memberikan masukan-masukan dan asistensi secara personal kepada Pak Prabowo," katanya.

Dahnil menyebutkan Suryo belum memiliki jabatan resmi di Kemhan. Suryo merupakan tokoh militer yang pernah menjabat Wakil Gubernur Timor Timur dan dikenal sebagai kawan dekat Prabowo.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement