REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) akan terus memperluas program Sahabat Guru Indonesia (SGI) untuk membantu meningkatkan kesejahteraan guru honorer di dalam negeri.
"Program Sahabat Guru Indonesia ini merupakan pemberian beaguru atas dedikasinya selama menjadi guru honorer," kata Kepala Cabang ACT Surakarta, Septi Endrasmoro, Selasa (30/12)
Ia menambahkan pada program ini setiap guru diberikan bantuan dana sebesar Rp500.000. Pada tahap awal ini, menurutnya, ada 15 guru honorer yang menerima bantuan tersebut.
"Pemberian bantuan atau santunan uang untuk guru honorer ini kami tujukan kepada yang benar-benar membutuhkan. Untuk saat ini kami pemerataan dulu karena data yang masuk ke lembaga sangat banyak yang harus menerima bantuan," jelasnya.
Ia mengemukakan ACT berusaha menginisiasi program SGI tersebut untuk mendorong masyarakat agar ikut berempati terhadap nasib para guru honorer.
"ACT Solo melalui program SGI ini mengupayakan agar perjuangan yang dilakukan oleh para guru honorer patut untuk mendapatkan apresiasi. Dengan adanya program beaguru harapan kami dari ACT Solo ikut memberikan dan berbagi kebahagiaan," lanjutnya.
Salah satu penerima uang santunan Sri Mundarsih berharap agar guru honorer yang lain bisa ikut menikmati bantuan tersebut mengingat saat ini jumlah guru dengan status honorer di dalam negeri masih sangat banyak.
"Saya juga berharap saya dan teman-teman yang senasib bisa segera diangkat menjadi guru tetap, jadi tidak menunggu dalam waktu yang lama untuk bisa menjadi PNS," katanya.
Meski demikian, guru SDN 1 Kurung Kabupaten Klaten ini mengaku ikhlas dalam menjalankan pekerjaannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika