REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Bencana longsor kembali terjadi di Kabupaten Garut, Senin (30/12). Kali ini, longsor membawa material bebatuan yang menyebabkan akses jalan provinsi di Kecamatan Cikajang, tepatnya di Kampung Sodong, Desa Karamatwangi, sempat terputus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Tubagus Agus Sofyan mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Senin sekitar pukul 10.45 WIB. Diperkirakan, material bebatuan itu longsor akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah itu.
"Satu orang mengalami luka ketika kejadian. Sementara satu unit kendaraan roda dua masuk ke dalam jurang terseret batuan longsor," kata dia saat dikonfirmasi Republika, Senin.
Ia menambahkan, arus lalu lintas di jalan provinsi yang menghubungkan antara Kecamatan Cikajang dengan Garut wilayah selatan, itu sempat terhambat lantaran meterial longsor batuan menutupi badan jalan. Namun, petugas BPBD telah berkoordinasi dengan pihak kecamatan untuk melakukan pembersihan.
"BPBD serta TNI, Polri, Dinas PUPR, pihak kecamatan dan masyarakat melakukan upaya pembersihan material bebatuan longsor yang menimpa badan jalan," kata dia.
Agus mengatakan, pada sekitar pukul 11.20 WIB, akses jalan sudah bisa di lalui oleh kendaraan. Namun, ia mengimbau kepada warga atau pengguna jalan agar sesalu siaga dan berhati-hati ketika melintasi jalur itu. Pasalnya, dikhawatirkan terjadi longsor susulan, karena tebing sudah terdapat retakan.