REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Petir yang menyambar saat hujan lebat turun mengakibatkan seorang ayah dan anak warga Kelurahan Babau, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, terluka parah, Kamis (26/12).
Lurah Babau Robianto Meok mengatakan Samuel Killa Saduk (35 tahun) dan anaknya Bianca Kila Saduk (lima) kena sambaran petir saat berteduh di pondok setelah membersihkan kebun. Menurut Perwira Urusan Hubungan Masyarakat Polres Kupang Randy Hidayat, petir menyambar Samuel yang sedang menggendong anaknya sehingga mereka jatuh dan tidak sadarkan diri.
"Kedua korban sempat dilarikan ke Puskesmas Oesao untuk mendapat perawatan karena kedua korban mengalami luka memar pada bagian dada dan perut akibat sambaran petir," kata Randy, Jumat (27/12).
Menurut Robianto, kedua kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Prof. W.Z. Johanis Kupang di Kota Kupang karena lukanya parah. Kasus sambaran petir kali ini, menurut Robianto, merupakan kasus kedua setelah petir pekan lalu merobohkan satu rumah warga.