REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Jelang akhir 2019, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok kembali menggelar Gerakan Subuh Berjamaah (GSB) di Masjid Balai Kota Depok, Jumat (27/12). Dalam tausiahnya, Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengajak jamaah para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk perbanyak sedekah.
"Sedekah bukan hanya terkait dengan harta. Namun juga saat bertasbih, bertahmid, dan bertakbir juga termasuk sedekah," ujar Idris dalam tausiahnya usai Sholat Subuh berjamaah.
Idris melanjutkan, begitu juga, dengan mengajak berbuat kebaikan (makruf) dan meninggalkan kemaksiatan (munkar). "Itu juga dapat disebut sebagai sedekah. Termasuk, melampiaskan syahwat pada pasangan yang halal juga, adalah bagian dari sedekah," terangnya.
Dia menambahkan, sebagai ASN dalam menyelesaikan pekerjaan sebagai pelayanan masyarakat, juga dapat disebut sedekah. Misalkan mengerjakan pekerjaan pembangunan infrastruktur, dapat disebut sebagai sedekah dengan syarat niatnya yang ikhlas.
"Dari sini, kita bisa menyimpulkan siapa pun bisa bersedekah. Meskipun tidak harus dengan harta, namun bisa dengan amal-amal perbuatan baik lainnya," pungkas Idris.