Senin 23 Dec 2019 19:05 WIB

BNPB Catat 3.721 Kali Kejadian Bencana Sepanjang 2019

Bencana menimbulkan korban jiwa dan kerugian materi.

Rep: Mimi Kartika/ Red: Muhammad Hafil
Bencana alam (ilustrasi).
Foto: Antara/Embong Salampessy
Bencana alam (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat hingga Senin (23/12) pukul 10.00 WIB, jumlah kejadian bencana mencapai 3.721 kali sepanjang 2019. Sejumlah bencana yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia pun mengakibatkan jatuhnya korban jiwa dan kerugian materi.

"1.339 kali puting beliung, 746 kebakaran hutan dan lahan (karhutla), 757 kali banjir, 702 kali tanah longsor, 123 kali kekeringan, 29 kali gempabumi, 18 kali gelombang pasang/abrasi, dan tujuh kali letusan gunung api," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo dalam keterangan tertulis, Senin (23/12).

Baca Juga

Ia mengatakan, bencana tersebut menyebabkan jutaan korban jiwa terdampak. Agus merinci, 477 orang meninggal dunia akibat bencana, 109 orang hilang, 3.415 orang luka-luka, dan sebanyak 6.111.901 orang terdampak dan mengungsi.

Selain itu, BNPB juga melaporkan kerugian materi akibat bencana. Agus menyebutkan, sebanyak 72.992 unit rumah terdampak terdiri dari 15.747 unit rusak berat, 14.519 unit rusak sedang, dan 42.726 rusak ringan.

Tak hanya itu, fasilitas umum juga terdampak bencana diantaranya 1.119 fasilitas pendidikan, 681 fasilitas rumah ibadah, dan 211 fasilitas kesehatan. Kerusakan kantor akibat bencana sebanyak 270 unit dan jembatan sebanyak 437 unit.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement