Senin 23 Dec 2019 13:28 WIB

Dua Juta Wisatawan Diprediksi Kunjungi Yogyakarta

Wali Kota Yogyakarta meminta tidak ada oknum yang melakukan sweeping.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Friska Yolanda
Pengamanan Stasiun Jelang Nataru. Petugas gabungan mengikuti apel pengamanan jelang Natal dan Tahun Baru 2020 di Stasiun Tugu, Yogyakarta, Rabu (18/12).
Foto: Republika/ Wihdan
Pengamanan Stasiun Jelang Nataru. Petugas gabungan mengikuti apel pengamanan jelang Natal dan Tahun Baru 2020 di Stasiun Tugu, Yogyakarta, Rabu (18/12).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti memperkirakan akan ada lonjakan wisatawan yang berkunjung ke Kota Yogyakarta saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020. Ia memprediksi akan ada lonjakan wisatawan hingga dua juta orang di Yogyakarta.

"Prediksi kami akan ada sekitar dua juta orang yang akan singgah atau hanya melintas,” kata Haryadi, Senin (23/12).

Baca Juga

Melonjaknya wisatawan disebabkan oleh Yogyakarta yang memang menjadi salah satu destinasi bagi wisatawan untuk menghabiskan waktu libur. Untuk itu, Haryadi mengaku, pihaknya akan menyiapkan kebutuhan wisatawan sebaik mungkin saat libur Nataru ini.

"Semua kebutuhan terkait hal ini tentu akan kami siapkan sebaik mungkin. Selain sarana dan prasarana juga kenyamanan para wisatawan," ujarnya.

Ia pun mengimbau kepada warga Yogyakarta untuk tidak meminum minuman keras dan mengkonsumsi narkoba, terlebih di penghujung akhir tahun 2020 nanti. Ia juga melarang warga maupun oknum untuk melakukan sweeping.

"Jangan sampai ada sweeping kecuali dilakukan oleh pihak yang berwajib yakni dari Polresta. Kami sudah menyiapkan tim gabungan yakni operasi lilin progo,” ujarnya.

Selain itu, ia juga meminta agar masyarakat membuat kondisi kota Yogyakarta tetap aman dan nyaman. Terutama bagi wisatawan agar memberikan kesan yang baik terhadap wisawatan yang berkunjung ke Yogyakarta.

Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Armaini mengatakan, pihaknya juga telah menyiagakan empat pos pengamanan dan 13 pos jaga selama libur Nataru. Pos pengamanan dan pos jaga ini didirikan di kawasan wisata.

"Pospam berdiri di wilayah Titik Nol, Tugu, Teteg dan Kotabaru," kata Armaini.

Pihaknya pun akan menggelar operasi yang dimulai sejak 23 Desember hingga 1 Januari 2020. Sebanyak 800 personel pun dikerahkan untuk melakukan pengamanan selama libur Nataru ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement