jatimnow.com - Mohammad Hoiron (20) warga asal Dusun Bringin, Desa Brabe, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo menjadi korban pengeroyokan. Korban dilarikan ke rumah sakit dengan luka bacok di beberapa bagian tubuh.
Korban dikeroyok dan dibacok sekitar pukul 21.00 Wib, Sabtu (14/12/2019). Ia dikeroyok di jalan Desa Sumerpoh, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo. Korban mengalami luka bacok di bagian tengkuk dan di bawah ketiak kiri.
"Korban sudah mendapatkan perawatan medis setelah dibawa ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan," kata Kasatreskrim Polres Probolinggo, AKP Riski Santoso, Minggu (15/12/2019).
Menurutnya, para pelaku mengeroyok korban setelah korban menggeber motor yang dikendarainya bersama rekannya yaitu Ali Syahrudin (17), warga Dusun Pekalen, Desa Maron Kidul, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo.
Melihat itu, para pelaku memperingatkan korban, tetapi korban diduga tidak menghiraukan. Sehingga para pelaku langsung mengeroyok korban. Namun saat itu, korban berhasil menyelamatkan diri ke lahan jagung.
"Rupanya para pelaku menghadang korban di SPBU Klenang, Kecamatan Banyuannyar dan mengejar korban sampai ke lokasi kejadian. Salah satu dari pelaku membawa celurit yang dipakai untuk membacok korban," jelas Riski.
Mendengar pengeroyokan itu, sejumlah anggota Polsek Maron, Banyuanyar dan Tegalsiwalan langsung menuju lokasi dan berhasil menangkap lima pelaku. Mereka adalah Syaiful Karim (23), Afialdi (19), Yudi Anto (19), DR (15) dan Alfa Fikri (19), semuanya merupakan warga Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo.
"Satu terduga pelaku ditangkap di sekitar lokasi kejadian dan empat pelaku lainnya diamankan di rumah masing-masing. Saat ini para terduga pelaku masih menjalani proses penyidikan di Mapolres Probolinggo," tambahnya.