REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, pihaknya tengah melakukan persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Yusri menyebut, kepolisian akan menerjunkan ribuan personel untuk mengamankan perayaan akhir tahun ini di wilayah hukum Polda Metro Jaya. "Kekuatan personel sekitar 10 ribu lebih yang kita turunkan," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Kamis (12/12).
Yusri mengungkapkan, pihaknya akan melakukan apel gelar pasukan pengamanan pada 23 Desember 2019. Nantinya terdapat 95 pos polisi yang digunakan untuk memantau keamanan perayaan Natal dan Tahun Baru.
Namun, Yusri belum merinci terkait di mana saja titik lokasi pos polisi itu. Sebab, kata dia, Polda Metro Jaya masih melakukan kajian terkait hal tersebut.
"Ada 95 pos polisi yang akan kita siapkan dan ada sekitar 27 pos pelayanan masyarakat semuanya ini. Nanti kita bersama-sama dengan stakeholder, teman-teman TNI dan pemerintah daerah untuk menempatkan titik-titik yang ada," papar Yusri.
Ia menambahkan, tujuan pengamanan itu tidak hanya untuk memastikan kelancaran umat Kristiani dalam menjalankan ibadah. Namun, juga mengatur kelancaran lalu lintas saat masyarakat mudik.
"Tujuannya adalah bagaimana teman-teman bisa beribadah dengan baik, dengan aman, kemudian bisa melaksanakan mudik sampai dengan kembalinya setelah tahun baru nanti," imbuh dia.