jatimnow.com - Suasana haru mewarnai pemakaman Anita Tursiyana (46), salah seorang korban meninggal dalam peristiwa kecelakaan bus rombongan guru dan kepala sekolah TK di Blitar.
Korban asal Desa Serut, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung mengajar di TK Citra Puri School. Korban meninggalkan seorang putra, yang masih bersekolah di SD.
Yeni Widawati, salah seorang rekan kerja korban mengaku mendengar peristiwa ini sekitar pukul 09.30 Wib. Pihak sekolah kemudian langsung menyusul ke Blitar untuk melihat langsung ke lokasi kejadian. Korban bersama rombongan diketahui akan melakukan study banding, ke wisata Kebun Kurma di Pasuruan.
"Begitu mendengar kabar kecelakaan tim sekolah langsung menyusul ke Blitar dan memastikan kondisi korban," ujarnya, Sabtu (7/12/2019).
Korban diketahui sudah cukup lama mengajar di sekolah tersebut. Bahkan korban juga ikut berperan mendirikan PAUD di sekolah itu.
Selain mengajar di TK, korban juga menjabat Kepala PAUD Citra Puri School. Selama ini korban dikenal sebagai pribadi yang baik dan tegas dan sering berinovasi melalui kesenian tari yang berada di sekolah tersebut.
"Saya pernah berkolaborasi dengan beliau dalam seni tari hasilnya sangat bagus," kenangnya.
Sebanyak lima orang meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan tersebut. Empat diantaranya merupakan rombongan guru dan kepala sekolah TK asal Tulungagung, dan satu sisanya merupakan pengendara sepeda motor asal Blitar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
