REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Amanat Nasional (PAN) sedianya akan menentukan lokasi kongres pada rapat kerja nasional (rakernas) yang digelar Sabtu (7/12). Namun hingga rakernas selesai, forum rakernas belum menyepakati di mana lokasi kongres akan digelar.

"Karena semua semangat ingin ditempati ya. Suatu kebanggaan bagi kader kalau daerahnya menjadi ajang kegiatan partai tentu kebanggaan," kata wakil ketua umum Totok Daryanto, Sabtu (7/12).

Sebelumnya Ketua Steering Comittee (SC) Rakernas PAN, Saleh Daulay Partaonan mengungkapkan, rakernas telah menentukan sembilan calon kuat tuan rumah kongres. Sembilan tempat itu yaitu Sumatera Utara, Sumatera Barat, Lampung, DKI Jakarta, DIY, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan, Papua.

"Jadi sembilan tempat inilah nanti yang akan dibawa ke Dewan Pimpinan Pusat PAN, untuk dilakukan verifikasi dan juga survei tempat itu," ujarnya.

Ia berharap kesembilan calon lokasi tersebut mulai mempersiapkan mulai dari akomodasi hingga transportasi. Sehingga, nantinya yang akan dipilih adalah provinsi yang dinilai siap menampung lebih dari 3000 orang.

Kericuhan sempat terjadi dalam forum Rakernas V PAN. Tensi yang semakin memanas membuat Ketua Dewan Kehormatan Amien Rais angkat bicara.

"Astaghfirullah, ayo kita mulai sidang lagi sejernih mungkin, duduk, duduk," imbau Amien.

Sidang pun sempat diskors sebelum akhirnya diakhiri. Rakernas sebelumnya bakal memutuskan dua agenda. Lokasi kongres dan waktu pelaksanaan kongres. Kongres rencananya akan digelar Februari atau Maret 2020.

Ikuti Whatsapp Channel Republika