Selasa 03 Dec 2019 17:10 WIB

Aksi Tiga Bocah Tumpangi Skuter Listrik di Bandung Viral

Ketiga bocah itu tidak menggunakan pelindung atau pengaman apapun.

Rep: Muhammad Fauzi Rdwan/ Red: Andi Nur Aminah
Sejumlah warga menggunakan skuter listrik (ilustrasi)
Foto: Republika
Sejumlah warga menggunakan skuter listrik (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Aksi tiga orang bocah yang menaiki skuter listrik bersamaan di flyover Pasoepati, Kota Bandung viral di media sosial, Selasa (3/11). Dalam video tersebut, dua orang anak berdiri dan satu orang lainnya duduk di skuter listrik. Mereka tidak menggunakan pelindung atau pengaman apapun.

Video yang ditonton lebih dari 23 ribu netizen ini mendapatkan respons sebanyak 94 komentar. Mayoritas netizen mengkhawatirkan perilaku tiga bocah yang menggunakan skuter listrik dan berpotensi terjadi kecelakaan.

Baca Juga

"Astaga budak saha ieu (anak siapa ini). Bahaya pisan (sekali). Kalau celaka nanti yang disalahkan kendaraan lain," ujar salah seorang netizen.

Terkait itu, Dinas Perhubungan Kota Bandung memberikan tanggapan. Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Ketertiban Transportasi, Dishub Kota Bandung, Asep Kuswara penggunaan skuter listrik hanya boleh dipakai di lingkungan perumahan. Serta tidak boleh di jalan raya. "Skuter listrik tidak boleh di jalan raya, harusnya di lingkungan permukiman. Tapi harus koordinasi dulu," katanya, Selasa (3/11).

Ia mengatakan hingga saat ini belum ada batasan usia pengguna skuter listrik. Menurutnya, pengguna harus bijak dan cerdas menggunakan skuter listrik tidak boleh di jalan raya. Sebab berpotensi terjadi kecelakaan. Pihaknya pun akan berkoordinasi dengan Satlantas Polrestabes Bandung untuk melakukan edukasi terhadap perusahaan skuter listrik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement