Selasa 03 Dec 2019 11:23 WIB

Aparat Selidiki Asal Granat Asap yang Meledak di Monas

Penyelidikan ledakan granat asap tersebut masih didalami Puslabfor.

Anggota Labfor Mabes Polri mengumpulkan barang bukti di TKP ledakan di kawasan Monas, Jakarta, Selasa (3/12).
Foto: Nova Wahyudi/Antara
Anggota Labfor Mabes Polri mengumpulkan barang bukti di TKP ledakan di kawasan Monas, Jakarta, Selasa (3/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- TNI dan Kepolisian masih menelusuri asal granat asap yang meledak di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa (3/12) pagi. "Polisi sudah mengatakan bahwa asal ledakan dari granat asap. Asal granatnya belum tahu pasti," kata Kapendam Jaya Letkol Czi Zulhadrie di Jakarta.

Granat tersebut dilaporkan meledak dan melukai Serma Fajar Arisworo dan Praka Gunawan Yusuf yang sedang berolahraga. Saat disinggung kemungkinan adanya kelalaian hingga berujung ledakan granat, Zulhadrie belum dapat memastikan hal itu. "Belum tahu (darimana granatnya). Masih didalami oleh Puslabfor," katanya.

Baca Juga

Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Gatot Eddy Pramono menyatakan pihaknya akan meminta keterangan dua anggota TNI yang menjadi korban ledakan granat asap. Keduanya adalah Serma Fajar Arisworo dan Praka Gunawan Yusuf.

"Ini masih pendalaman dan korban masih di RSPAD, nanti akan kita minta keterangan kepada korban, tapi sabar," kata Gatot saat memberikan keterangan pers di Monas, Jakarta, Selasa (3/12).

Kedua korban dilarikan ke RS Gatot Subroto untuk penanganan medis lebih lanjut. Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Gatot Eddy Pramono menyebutkan ledakan di kawasan Monas diduga berasal dari granat asap yang ditemukan oleh anggota TNI.

"Dugaan sementara hasil temuan tim di lapangan, berasal dari granat asap," ujar Gatot dalam jumpa pers bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Eko Margiyono di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Selasa (3/12).

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement