Rabu 27 Nov 2019 07:42 WIB

Papua Siap Fasilitasi Pemulangan Mahasiswa Eksodus

Sejumlah mahasiswa Papua sudah terlambat mengikuti perkuliahan.

Sejumlah mahasiswa asal Papua mengikuti aksi damai di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.
Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Sejumlah mahasiswa asal Papua mengikuti aksi damai di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Sekretaris Daerah Papua Heri Dosinaen mengatakan, Pemprov Papua siap memfasilitasi pemulangan mahasiswa eksodus yang ingin kembali ke kota studinya guna menyelesaikan pendidikan.

“Saya sudah melaporkan rencana tersebut dan Gubernur Enembe mendukung sepenuhnya,” kata Dosinaen, Rabu (27/11).

Baca Juga

Saat ini ini masih menunggu laporan lebih lanjut dari Kapolda Papua yang mengkoordinasi pemulangan mahasiswa Papua. Data tentang mahasiswa yang ingin pulang dan melanjutkan studinya sudah diterima tinggal menunggu realisasi pemulangannya.

Sementara itu salah satu relawan yang juga aktivis HAM, Matius Murib secara terpisah mengaku, saat ini yang terdata 312 orang. Jumlah itu dipastikan akan terus bertambah. Namun, banyak diantara mahasiswa mengatakan akan kembali setelah tahun baru karena mereka sudah terlambat mengikuti perkuliahan akibat ikut eksodus bersama rekan-rekannya.

“Saat ini yang diutamakan adalah mahasiswa akhir sehingga bila ada yang ingin kembali dan melanjutkan studinya kami akan bantu dan berkoordinasi dengan Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw,” kata Matius yang juga Ketua PAK HAM Papua.

Sekitar 2.500 mahasiswa asal Papua yang kuliah diberbagai perguruan tinggi di Indonesia kembali dengan alasan tidak aman setelah terjadi kasus dugaan rasialisme di Surabaya Agustus lalu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement