REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengomentari isu partainya mengambil ancang-ancang untuk Pemilihan Presiden 2024. Nasdem disebut-sebut mengincar empat gubernur untuk diusung pada Pilpres 2024, yang salah satunya adalah Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
Saat ditanya terkait kebenaran partainya mengincar Khofifah, Surya Paloh malah meminta untuk membaca raut wajah Khofifah, yang saat itu memang berada di sampingnya. Dia meminta awak media yang melemparkan pertanyaan tersebut, membaca raut wajah Khofifah, terkait mantap atau tidaknya maju pada kontestasi Pilpres 2024.
"Tengok saja wajahnya (Khofifah) mantep gak (maju Pilpres 2024)? Terjemahkan saja sendiri. Kalau saya terlalu subjektif soalnya serasa adik sendiri. Gak bisa dijawab itu, rahasia," ujar Surya Paloh seusai melepas 157 unit mobil Nasdem Siaga di JX International (Jatim Expo), Surabaya, Sabtu (23/11).
Terkait penjaringan kesepakatan (konvensi) soal Capres yang diusung Nasdem pada Pilpres 2024, Surya Paloh memang tidak memungkirinya. Itu pun, kata dia, jika memang Joko Widodo dipastikan tidak lagi bisa maju pada Pilpres 2024.
Mengingat, usulan perubahan masa jabatan presiden dikabarkan menjadi salah satu pembahasan amandemen UUD 1945. Usulan itu menyebut masa jabatan presiden yang sebelumnya hanya dua periode, ditambah menjadi tiga periode.
"Memang sungguh-sungguh direncanakan (konvensi Capres). Kalau tidak ada perubahan, misalnya terhadap amandemen UUD 1945, kalau masalahnya kemungkinan bapak Jokowi memang tidak lagi mendapatkan tempat di hati masyarakat untuk maju memimpin lagi bangsa ini. Ya itu harus disiapkan, konvensi Capres untuk Nasdem, untuk mencari figur baru," ujar Paloh.
Saat ditanya nama-nama yang sudah dijaring untuk mencapai kesepakatan dengan partainya pada Pilpres 2024, Syrya Paloh menyatakan masih merahasiakan. Namun, kata dia, banyak anak-anak bangsa potensial, yang bisa maju pada Pilpres 2024. "Banyak anak (potensial) negeri ini. Nama kita rahasiakan dulu, masih 2,5 tahun lagi," ujar Surya Paloh.
Sebelumnya, Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dikabarkan telah mengambil ancang-ancang untuk Pemilihan Presiden 2024. Politikus Nasdem Zulfan Lindan bahkan berkata akan mendorong empat gubernur untuk maju ke Pilpres 2024. Empat gubernur itu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika