3REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Wakapolrestabes Surabaya AKBP Leonardus Simarmata menjamin keamanan warga Kota Pahlawan yang melakukan pengurusan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) sebagai syarat pendaftaran CPNS. Leo juga mengimbau masyarakat Surabaya tetap tenang, setelah mendengar adanya aksi bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan.
"Kami menjamin keamanan warga yang datang ke mako. Monggo bagi masyarakat tetap saja normal datang ke Polrestabes Surabaya untuk mengurus SKCK," ujar Leo dihubungi wartawan, Rabu (13/11).
Leo juga mengimbau masyarakat Surabaya tetap melaksanakan aktivitas pekerjaan, pendidikan, dan sebagainya, seperti hari biasanya. Dia menegaskan, pihaknya beserta jajaran TNI siap menjaga situasi keamanan Kota Surabaya.
Leo mengungkapkan, pengamanan di pintu masuk Mapolrestabes dan Polsek-Polsek di Surabaya memang diperketat. Di mana sistem pengamanan diterapkan dengan one gate system. Pun pengetatan terhadap masyarakat yang masuk melalui pengecekan identitas juga dilakukan
"Kami periksa dulu yang masuk ke mako, jangan khawatir kami tetap kedepankan kenyamanan warga," ujar Leo.
Ledakan keras terjadi di Polrestabes Medan, Rabu (13/11) pagi sekitar pukul 08.40 WIB. Ledakan sontak mengejutkan puluhan masyarakat dan petugas yang sedang melaksanakan aktivitasnya di sekitar lokasi.
Untuk diketahui, pada Mei 2018 lalu, Polrestabes Surabaya juga pernah menjadi sasaran teroris. Bom meledak di Polrestabes Surabaya dan menyebabkan munculnya korban.