Selasa 12 Nov 2019 22:17 WIB

Komunikasi Sosial Jadi Cara Persatukan Masyarakat Yogya

Komandan Kodim Yogya meyakini komunikasi sosial bisa atasi disintegrasi

 Komandan Kodim 0734/Yogyakarta  Kolonel Arh Zaenudin
Komandan Kodim 0734/Yogyakarta Kolonel Arh Zaenudin

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA --Perang masa depan yang cenderung bersifat proxy dan hybrid akan memanfaatkan segala isu baik ideologi, politik, ekonomi, maupun sosial budaya dan pertahanan keamanan. Untuk itu, Komandan Kodim 0734/Yogyakarta  Kolonel Arh Zaenudin mengatakan, diperlukan Komunikasi sosial dengan komponen masyarakat Yogyakarta. 

"Ancaman perpecahan atau disintegrasi dan konflik yang diakibatkan oleh Perbedaan suku agama maupun golongan merupakan hal yang harus kita waspadai bersama karena benturan peradaban akan menjadi ancaman bangsa kita kedepan," ujarnya. Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan komunikasi sosial dengan komponen masyarakat Jogjakarta dalam jam Pembinaan Teritorial (Binter) Terpadu Kodim 0734/Yka TA 2019, Selasa (12/11).

Dia menambahkan, Semangat toleransi serta persatuan dan kesatuan/gotong royong juga menjadi salah satu topik bahasan pada komsos kali ini. Diungkapkan bahwa perubahan sikap perilaku dan lunturnya etika merupakan salah satu dampak disrupsi tekhnologi yang juga dibarengi dengan intervensi budaya- budaya asing.

"sebagai kota pelajar, kota budaya dan kota istimewa, Yogyakarta merupakan miniatur Indonesia, yang didalamnya terdapat beragam suku, golongan, agama, adat dan budaya. Selama ini yogya menjadi salah satu barometer nasional dan kehidupan berbangsa dan bernegara," tutupnya.

Dalam acara tersebut juga dihadiri, Walikota Yogyakarta, DPRD  Kota Yogyakarta, Kasi Intel Kejari kota Yogyakarta, Kasat Binmas Polresta Yogyakarta mewakili Kapolresta Yogyakarta, BNN Kota Yogyakarta,  MUI Kota Yogyakarta, Rektor/Perwakilan Universitas Se Yogyakarta, Ketua dan Perwakilan Asrama Mahasiswa Daerah se-Kota Yogyakarta,   Ketua dan Perwakilan Ormas-ormas se-kota Yogyakarta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement