jatimnow.com - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, akan memperlebar lintasan Sirkuit Gelora Bung Tomo (GBT) hingga menjadi sirkuit berstandar internasional. Upaya tersebut akan segera dibangun pada tahun 2020 hingga 2021.
Pelebaran lintasan itu diwujudkan Risma setelah ia melihat langsung ratusan pebalap nasional yang telah berpacu di sirkuit sepanjang 1,2 kilometer di ajang Grand Final Kejuaran Nasional Oneprix IMC 2019 putaran V Surabaya.
Baca juga: Pebalap Kejurnas Oneprix IMC 2019 Adu Cepat di Sirkuit GBT
Wali kota perempuan pertama di kota pahlawan itu mengaku sangat senang melihat bibit-bibit muda yang ikut dalam Kejuaran Nasional Oneprix IMC 2019 putaran V Surabaya.
"Yang pertama saya senang, daripada kebut-kebutan di jalan. Mereka disini dan bisa berprestasi. Selamat buat para pemenang. Saya berterima kasih kepada Oneprix yang menyelenggarakan disini," kata Risma saat menyerahkan hadiah diatas podium di sirkuit GBT, Minggu (10/11/2019).
Setelah Sirkuit GBT sukses menjadi salah satu arena diajang Oneprix, Wali Kota Risma mengaku ke depan ingin mengembangkan lintasan agar bisa menjadi standart internasional.
"Iya mimpi saya, sebetulnya kemarin tahun 2020 dan 2021 mengandengkan jalan, disitu ada jalan lebar sekali mungkin someday, mungkin some how untuk mengabungkan jalan untuk skala internasional," ujarnya.
Selain memberikan thropy pemenang diajang kejuaran balap motor Oneprix, para pebalap nasional ini juga memperebutakan Piala Wali Kota Surabaya.
.jpg)
Upaya pelebaran sirkuit itu langsung disambut hangat oleh Ardiansyah Bakrie, Presdir televisi swasta nasional.
Ia mengaku langkah dari Wali Kota Risma yang ingin mengembangkan sirkuit GBT menjadi skala internasional untuk memunculkan bakat sekaligus ruang bagi para pebalap muda.
"Iya saya tadi baru dengar dan itu sangat kita apresiasi. Walaupun saya rasa 1,2 kilometer sudah cukup untuk menggelar Oneprix di kelas ini," kata Ardiansyah Bakrie.
Suami Nia Ramadhani ini menambahkan jika tahun depan pihaknya ingin menambah kelas diajang Oneprix sangat dibutuhkan. Rencananya pihaknya akan menggelar ajang yang sama di sirkuit GBT.
"Nanti kalau bertambahnya kelas akan dibutuhkan juga. Ini akan diperbaruhi juga dan jalan akan dibuat jadi. Kita lihat tahun depan ya, tapi tahun depan pada 15 November kita nanti menggelar lagi disini," lanjut Ardiansyah Bakrie.
Selain itu, putra dari politikus Aburizal Bakrie itu mengatakan jika saat ini, banyak sirkuit yang dibangun di Indonesia untuk kejuaraan nasional. Namun yang memadai untuk menggelar kejuaraan balap motor nasional masih belum banyak.
"Kebetulan Hari Pahlawan, saya rasa Sirkuit Bung Tomo ini sangat cocok dan memadahi menggelar even ini," ujar Ardiansyah Bakrie.
Selain itu, ia juga mengapresiasi animo masyarakat Surabaya yang telah datang untuk melihat even balap di Kota Surabaya meskipun dalam kondisi cuaca terik.
"Saya sampaikan terima kasih pada rekan-rekan yang menonton, animonya cukup banyak, meski dengan cuaca yang cukup terik dengan kehadiran mereka mampu menjadi penyemangat rider yang tengah bertanding," tandasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika