REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pemkab Sleman kembali mendapatkan penghargaan dalam bidang pengembangan Smart City. Kali ini, menjadi salah satu penerima Smart Living Award dari Penghargaan Gerakan Menuju 100 Smart City.
Kabupaten Sleman dinobatkan jadi salah satu dari enam kabupaten/kota terbaik berdasarkan enam pilar Smart City. Dari sana, Kabupaten Sleman memperoleh penghargaan terbaik dalam pilar Smart Living.
Penghargaan itu diserahkan Dirjen Aptika Kementerian Kominfo RI, Samuel Abrijani Pangerapan, kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sleman, Eka Suryo Prihantoro. Menurut Eka, Pemkab Sleman berhasil menjalankan tiga aspek utama dalam smart living. Harmonisasi tata ruang wilayah. prasarana kesehatan berkualitas dan prasarana transportasi publik yang nyaman.
"Ketiga aspek tersebut diwujudkan dalam berbagai program yang telah dan sedang dilaksanakan," kata Eka, Ahad (10/11).
Program itu antara lain rehabilitasi dan pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ, standarisasi pelayanan kesehatan, perencanaan tata ruang, sistem call center dan sistem fast-respon. Kemudian, pemasangan CCTV dan EWS di kawasan risiko bencana, layanan aplikasi Sleman Emergency Service (SES), Sistem Pendaftaran Pasien Online, Pemanfaatan Data Peta Spasial.
Selain itu, ada pula CCTV Monitoring jalan raya serta wilayah potensi bencana, dan pengembangan Smart PJU dan ATCS. Selain Pemkab Sleman, ada lima kabupaten/kota lain penerima penghargaan, yakni Pilar Smart Governance kepada Kota Semarang, Smart Branding kepada Kabupaten Jember, Smart Economy kepada Kota Denpasar, Smart Society kepada Kabupaten Bojonegoro, dan Smart Environment kepada Kabupaten Grobogan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
