REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Bidang Sumber Daya Air Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi menghitung, setidaknya terdapat 36 titik banjir yang ada di wilayah tersebut. Jumlah tersebut telah berkurang dari sebelumnya yang berjumlah 49 titik. Meskipun telah berkurang, Bidang Sumber Daya Air juga bersiap untuk menghadapi beberapa titik genangan air yang belum tertangani secara tuntas.
Kepala Bidang Sumber Daya Air, DBMSDA Kota Bekasi, Yudianto menyebutkan, meskipun jumlahnya masih cukup banyak, ketinggiannya sudah mulai berkurang. "(Kalau Banjir) tadinya ketinggian air 100 cm sekarang sudah mulai berkurang menjadi 30 cm," kata Yudianto, Ahad (10/11).
Ia mencontohkan, beberapa titik banjir yang sudah mulai teratasi adalah di Perumahan Pondok Hijau Permai, Pengasinan, Rawalumbu, serta Perumahan Jatiwaringin, Kota Bekasi. Dinasnya sudah mulai membangun crossing buangan di bawah jalan tol, daerah perbatasan wilayah DKI.
Selain adanya beberapa titik banjir, pihaknya juga mengaku masih menghadapi beberapa titik genangan air yang belum bisa diselesaikan. Genangan air tersebut rata-rata hanya setinggi 10-20 cm.
"Bukan banjir ya, hanya genangan-genangan sesaat. Kurang lebih satu jam juga sudah mulai hilang. Artinya itu hanya tundaan air masuk ke saluran pembuangan," kata dia.
Berkaitan dengan semakin dekatnya musim hujan, Yudianto menyatakan, pihaknya telah melakukan beberapa upaya, mulai dari normalisasi sungai, perbaikan sistem drainase, pembuatan polder, penyiapan pompa air, dan juga perbaikan turap-turap yang longsor. Ia mengaku tidak menyiapkan tindakan khusus, lantaran upaya penanganan saluran air sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari.
Selain itu, pihaknya juga berharap agar masyarakat dapat bekerja sama, khususnya terkait masalah sampah di sungai. Ia mengatakan, Bidang Sumber Daya Air Kota Bekasi telah membersihkan beberapa saluran air. Ia berharap, saluran tersebut tidak dipenuhi sampah kembali sehingga saluran akan meluap ketika hujan.
"Adapun terkait hambatan sampah sudah kami lakukan, di sungai-sungai yang ada di Kota Bekasi," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika