Ahad 03 Nov 2019 13:21 WIB

Pancoran Mas Optimistis Jadi Kecamatan Terbaik di Kota Depok

Kecamatan Panmas masuk nominasi sebagai salah satu kecamatan terbaik di Depok

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Elba Damhuri
Sekolah Belanda Pribumi di SDN 02 Pancoran Mas, Depok.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Sekolah Belanda Pribumi di SDN 02 Pancoran Mas, Depok.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK---Kecamatan Pancoran Mas (Panmas) optimistis mampu meraih juara I pada Lomba Sinergisitas Kecamatan Tingkat Kota Depok 2019. Saat ini Kecamatan Panmas masuk nominasi sebagai salah satu kecamatan terbaik dalam lomba tersebut.

"Tadi kita juga sudah memaparkan berbagai materi  terkait dengan indikator kinerja kecamatan yang menjadi poin penilaian. Insya Allah, dengan berbagai persiapan yang sudah dilakukan kita optimistis bisa meraih juara satu dalam lomba ini," ujar Camat Panmas, Utang Wardaya, di Kantor Kecamatan Panmas, Kota Depok, Jumat (1/11).

Menurut Utang, terdapat beberapa indikator penilaian dalam lomba tersebut, diataranya, pelayanan publik, koordinasi penyelengaraan pemerintahan, inovasi dari camat, kompetensi SDM, pengelolaan anggaran, dan keberadaan data pendukung.

"Misalnya, untuk pelayanan publik kita sudah menerapkan pelayanan berbasis Teknologi Informasi (TI) yaitu e-pemerintahan untuk mengurangi hambatan birokrasi yang menjadi paradigma selama ini," jelasnya.

Dia menambahkan, selain itu, pihaknya juga melakukan penguatan terkait program ketahanan keluarga. Salah satunya dengan memperkuat basis data terpadu terkait Posyandu serta bekerja sama dengan rumah sakit agar kesehatan warga dapat dipantau sejak dini.

"Sementara itu dari sisi ekonomi, kita juga mengadakan inovasi melalui pengolahan sari buah belimbing dewa sebagai suatu minuman pencegah penyakit, serta sebagai upaya melestarikan belimbing di Kota Depok," tutur Utang.

Kecamatan Panmas akan terus melakukan berbagai inovasi dan konsisten dengan program yang dijalaninya dalam menghadapi Penilaian Sinergitas Kinerja Kecamatan Tingkat Kota Depok 2019. "Pokonya kita memiliki beberapa inovasi dan terus konsisten menjalani program tersebut. Nah inovasi ini kita paparkan di depan panitia sebagai indikator penilaian," terangnya.

Adapun inovasi yang telah berjalan antara lain pelayanan prima diberikan untuk masyarakat melalui kelurahan setempat.  "Jadi masyarakat yang mengurus urusan kependudukan atau pelayanan yang sifatnya bisa cepat selesai, ya langsung dikerjakan. Tidak lebih dari dua hari, kita tidak akan membiarkan masyarakat menunggu lama. Jadi dimeja kerja juga tidak ada berkas yang menumpuk," jelasnya.

Menurut Utang, pihaknya juga mengikutsertakan 25 Kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), LPM serta Ketua RW dan RT berikut dengan sekretaris ke dalam Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

"Peranan kelembagaan PKK dan pihak terkait juga sangat signifikan membangun konteks pemberdayaaan masyarakat dan keluarga. Jadi terus kita optimalkan. Mulai-mudahan upaya ini mampu meningkatkan kualitas pelayanan di Kecamatan Panmas," pungkasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement