REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kemajuan teknologi saat ini memungkinkan para dokter mendapatkan poin Satuan Kredit Profesi (SKP) secara daring untuk memperbarui izin praktik mereka setiap lima tahun, melalui platform Alomedika. Ketua Umum PB IDI dr Daeng M Faqih, SH, MH menuturkan, platform ini memudahkan para dokter mendapatkan SKP yang selama ini didapatkan melalui seminar tatap muka.
"Selama ini (keilmuan) melalui seminar tatap muka, tidak bisa dikerjakan setiap saat. Sekarang, menambah ilmu bisa setiap saat kemudian biaya murah karena tidak harus ikut seminar," tutur dia dalam konferensi pers di Jakarta, Sabtu (26/10).
Dalam kesempatan itu, dr Alni Magdalena dari Alomedika mengatakan, untuk mendapatkan poin SKP, dokter bisa mempelajari berbagai artikel medis terbaru dan menyelesaikan tes yang diberikan secara daring. Nantinya, ada 10 pertanyaan dan harus menjawab benar tujuh pertanyaan untuk bisa mendapatkan poin.
"Menjawab tujuh pertanyaan benar, dapat sertifikat bisa didownload lalu dikumpulkan ke IDI (hingga 250 poin) untuk memperpanjang surat izin praktik," kata dia.
Di sisi lain Co-founder & Director ALODOKTER, Suci Arumsari mengatakan platform yang bekerja sama dengan PB IDI ini juga menyediakan dara referensi akurat untuk para dokter sekaligus wadah berbagi informasi antara mereka.
"Alodokter dan IDI secara resmi bekerja sama. Alomedika ekosistem penting di Alodokter, platform yang menyediakan data referensi akurat untuk dokter, sharing, dokter juga bisa mendapatkan SKP daring," ujar dia.
Daeng menambahkan, sementara ini kerja sama IDI dan Alodokter menyediakan SKP daring berlangsung hingga tiga tahun ke depan. Nantinya, akan ada perpanjangan kerja sama jika Alomedika mendapatkan sambutan positif dari para dokter.