REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Dua anak bawah lima tahun (balita), kakak dan adik yang berusia tiga dan dua tahun ditinggalkan orang tuanya di rumah warga Kecamatan Sekupang Kota Batam, Kepulauan Riau. "Anaknya dalam kondisi sehat," kata Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Batam, Citra, Jumat (25/10).
Dua adik dan kakak yang tidak diketahui namanya itu diserahkan warga Sekupang kepada Polsek setempat, yang kemudian menyerahkannya ke Dinas Sosial. Kini, Dinsos Batam menyerahkannya ke sebuah lembaga. Citra enggan menyebutkan nama lembaga yang diminta merawat anak itu demi melindungi kedua bocah itu.
"Anak ini bukan ditelantarkan, sebenarnya anak ini dititipkan," kata Citra.
Kedua anak itu dibawa ibunya bertamu ke rumah seorang kenalannya. Ibunya pun meminta izin ke pemilik rumah untuk menginap. Namun, esok harinya, usai beribadah shalat subuh di masjid, tuan rumah tidak menemukan ibu dua anak perempuan itu.
"Sampai lima hari ibunya belum jemput. Karena yang punya rumah tidak bisa urus dua anak kecil, maka diserahkan," kata dia.
Dinsos kesulitan mendapatkan informasi dari kedua anak. Bahkan, namanya pun tidak tahu.
"Saat ditanya siapa namanya, si kakak cuma bilang kakak. Adiknya pun begitu, namanya adik," kata Citra.
Dan dari pemilik rumah, hanya didapati keterangan, orang tua anak itu bertempat tinggal di Jodoh. Dinsos akan menunggu orang tua kedua anak itu untuk menjemput anaknya sambil mencoba mencari tahu keberadaannya.
Kapolsek Sekupang AKP Ulil Rahim membenarkan ada seorang warga Sekupang yang menyerahkan dua orang anak ke kantornya. "Sudah kami serahkan ke Dinsos," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
