Rabu 23 Oct 2019 13:34 WIB

Nadiem Janji Hubungkan Dunia Pendidikan-Lapangan Pekerjaan

Nadiem dianggap mampu menghubungkan sektor pendidikan dengan kebutuhan masa depan.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Nadiem Dipanggil Presiden Joko Widodo. Founder Gojek Nadiem Makarim dipanggil Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10).
Foto: Republika/ Wihdan
Nadiem Dipanggil Presiden Joko Widodo. Founder Gojek Nadiem Makarim dipanggil Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendidikan Budaya dan Pendidikan Tinggi Nadiem Makarim menjelaskan alasannya ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi salah satu menteri di Kabinet Indonesia Maju. Meskipun tak memiliki latar belakang pendidikan, namun Nadiem dianggap mampu menghubungkan sektor pendidikan dengan kebutuhan masa depan.

"Alasan kenapa saya terpilih walaupun saya bukan dari sektor pendidikan adalah, saya lebih mengerti, belum tentu mengerti, tapi lebih mengerti apa yang akan ada di masa depan kita. Karena saya bidangnya, bisnis saya di bidang masa depan, untuk mengantisipasi masa depan," ujar Nadiem di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Rabu (23/10) usai pelantikan Kabinet Indonesia Maju.

Nadiem menjelaskan, kebutuhan pekerjaan di masa depan akan selalu berubah dan berbeda. Karena itu, dibutuhkan link and match untuk menyambungkan institusi pendidikan dengan dunia pekerjaan sehingga dunia pendidikan di Indonesia mampu beradaptasi dengan segala perubahan. Menurutnya, peran teknologi saat ini sangat dibutuhkan di dunia pendidikan dan sistem administrasi pendidikan.

"Mau gak mau peran teknologi akan sangat besar dalam semuanya, kualitas, efisiensi dan administrasi sistem pendidikan sebessar ini ya, jangan lupa ini 4 terbesar di dunia sistem pendidikan ini, jadi peran tenologi sangat penting," jelasnya.

Presiden pun meminta agar Mendikbud Dikti mampu berinovasi memperbaiki dunia pendidikan sehingga menjadi lebih baik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement