Sabtu 19 Oct 2019 20:39 WIB

Jika tak Lagi Jadi Menteri, Ini Rencana Menhub

Budi sudah menyusun rencana tetap berkecimpung di dunia bisnis.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Friska Yolanda
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat wawancara bersama Republika di Jakarta, Jumat (4/10).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat wawancara bersama Republika di Jakarta, Jumat (4/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masa kabinet kerja jilid satu pemerintahan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla berakhir kemarin (18/10). Salah satu menterinya, Budi Karya Sumadi yang menjabat sebagai Menteri Perhubuang sejak sekitar tiga tahun terakhir tampaknya sudah memiliki rencana jika nantinya tak berlanjut dalam kabinet kerja Jokowi selanjutnya.

Sebagai pengusaha juga, Budi sudah menyusun rencana untuk tetap berkecimpung di dunia bisnis. Selama ini Budi memiliki bisnis jual pekmpek.

"Saya orang swasta bisa jual pekmpek," kata Budi saat ditemui di kawasan Menteng, Sabtu (19/10). 

Tak hanya itu, Budi juga berencana untuk membuka bisnis di dunia arsitek. Dia mengatakan akan membangun properti atau bisa menjadi konsultan di bidang arsitektur.

Budi yakin, jika nantinya sudah tak lagi menjabat sebagai menteri masih banyak hal yang bisa dilakukan. "Bisa ngurusin yayasan karena saya wakil dari sebuah yayasan dari sebuah masjid," tutur Budi.

Sebelumnya, Budi menitip pesan untuk masa pemerintahan selanjutnya konektivitas masih menjadi hal yang harus dilanjutkan untuk terus dibangun. Bahkan, kata dia, presiden selalu memberikan arahan untuk memberikan fasilitas, konektivitas, prasarana pada daerah daerah yang memang membutuhkan.

“Jadi hari terakhir pun saya bersama-sama bu dirjen (Polana B Pramesti) untuk membuktikan bahwa apa yang kita kerjakan di sini adalah suatu proses dan bisa dilanjutkan oleh siapapun,” ungkap Budi. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement