REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus PDI Perjuangan Kapitra Ampera yakin jika Fadli Zon akan masuk dalam kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin sebagai salah satu menteri. Gerindra pun tidak membantah ada pembicaraan portofolio menteri antara Prabowo Subianto dan Jokowi.
"Saya yakin Fadli Zon masuk. Ini pendapat pribadi, bukan partai," katanya, dalam sebuah diskusi di Jakarta, Selasa (8/10).
Apalagi, kata Kapitra, Fadli tidak lagi ditunjuk oleh Gerindra menjabat sebagai pimpinan DPR RI yang kini dipercayakan kepada Sufmi Dasco Ahmad. "Fadli Zon kemarin di DPR mengatakan, 'Saya diperintahkan, ada penugasan'. Ini kan bahasa begini biasa dengarnya. Ada penugasan lain, jadi ditarik dari situ," sebutnya.
Namun, mantan pengacara Habib Rizieq itu tidak bisa memprediksi bidang kementerian apa yang akan dipercayakan kepada Fadli. Selain itu, ia juga menyampaikan kemungkinan Gerindra mendapatkan jatah menteri lainnya, sebab selama ini memang fokus pada bidang perdagangan, pertanian, dan investasi.
Menurut dia, Jokowi semestinya juga sudah mengantongi nama-nama calon menterinya dan sifatnya final. "Saya pikir Presiden sudah mengantongi nama. Dua bulan lalu sudah ada di tangan Presiden, bukannya ingin mengumumkan malah dilarang DPR. Karena belum dilantik," katanya.
Presiden terpilih Joko Widodo dan Wapres terpilih KH Ma'ruf Amin dijadwalkan dilantik sebagai Presiden dan Wapres RI periode 2019-2024, pada 20 Oktober mendatang.