Ahad 06 Oct 2019 13:45 WIB

Warga Miskin di Bandung akan Dapat Nasi Gratis

Setiap harinya RSR menyiapkan 100 paket nasi gratis saat makan siang.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agung Sasongko
 Ketua Umum Dekranasda Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya Kamil saat membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Barat di Hotel Mason Pine, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (15/7)
Ketua Umum Dekranasda Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya Kamil saat membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Barat di Hotel Mason Pine, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (15/7)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Masyarakat Bandung khususnya warga tidak mampu yang ada di kawasan Jalan Wastukancana, sekarang tak perlu khawatir akan kelaparan. Karena, mereka bisa mendapatkan sedekah nasi gratis yang disediakan Kantin Mesra Rengganis (Kamarang) yang berlokasi di dalam Rumah Singgah Rengganis (RSR).

Menurut Ketua Jabar Bergerak, Ataliya Praratya Kamil, setiap harinya RSR menyiapkan 100 paket nasi gratis yang mulai diberikan setiap pukul 12.00 atau saat makan siang. Pemberian paket nasi gratis di RSR berjalan berkat kerja sama dengan sejumlah sponsor dan donatur.

"Tahap awal 100 paket nasi gratis ini merupakan sumbangan dari Zoya," ujar Atalia saat meresmikan Kamarang, di Bandung, Ahad (6/10).

Menurut Atalia, tak hanya keluarga dan pasien yang tengah berobat, yang bisa mendapatkan makanan gratis ini. Tapi, siapapun terutama warga tidak mampu bisa menikmati makanan gratis setiap harinya. Atalia berharap, ke depannya pemberian paket nasi gratis ini bisa diperbanyak seiring bertambahnya jumlah donatur.

"Kami tak bisa jalan sendiri apabila tak berkolaborasi," katanya.

Salah satu donatur Pendiri Brand Zoya, Feni Mustafa, pemberian makanan gratis ini merupakan cita-cita mulianya sejak lama. Pada tahap awal, dia menyediakan 100 paket nasi gratis. Namun, akan terus bertambah pada waktu berikutnya. Feni pun berharap akan semakin banyak masyarakat mampu yang turut menyumbangkan sebagian hartanya.

"Semoga akan semakin banyak yang tergerak hatinya untuk mendonasikan hartanya," katanya.

Menurut Ketua Rumah Singgah Rengganis, Ingeu Suprayogi, penyediaan paket nasi gratis ini merupakan bagian program dari Rumah Singgah Rengganis. Yakni, asrama yang diperuntukkan keluarga dan pasien yang sedang menjalani pengobatan di rumah sakit di Bandung seperti Rumah Sakit Hasan Sadikin. Sejak pertama dibuka pada 21 Agustus lalu, keluarga dan pasien yang tengah berobat terus berdatangan ke RSR.

"Tidak berhenti orang datang ke sini, tamu-tamu berdatangan," katanya.

Menurut Ingeu, tamu yang singgah didominasi keluarga dan pasien yang tengah berobat di Rumah Sakit Hasan Sadikin. "Rata-rata antara 5-12 orang setiap pekannya. Hingga sekarang sudah 73 penerima manfaat," katanya.

RSR ini, kata dia, terbangun berkat kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan unsur swasta selaku pemberi donasi. Pengelola, menerima sponsor salah satunya dari majlis taklim.

RSR sendiri, menurutnya, merupakan salah satu program dari Jabar Bergerak yang dibentuk Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang salah satunya untuk mengatasi persoalan sosial.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement