REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kementerian Sosial (Kemensos) mengungkap kondisi di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua masih darurat. Kondisi ini membuat sedikitnya 5 ribu orang mengungsi yang tersebar di berbagai tempat termasuk Polres Jayawijaya.
"Kondisi masih darurat. Pengungsi sekitar 5.000 jiwa tersebar di Polres Jayawijaya, Kodim Jayawijaya, Kantor DPRD, dan aula gereja," kata Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial Kemensos Muhamad Safii Nasution saat dihubungi Republika, Rabu (25/9).
Safii mengaku Kemensos yang berkoordinasi dengan Dinas Sosial Wamena akan mengirimkan dapur umum lapangan dari Jayapura dengan pesawat hercules besok pagi atau Kamis (26/9).
"Sementara ini permakanan masih didukung oleh dapur umum kodim jayawijaya," ujarnya.
Seperti diketahui, hingga saat ini, jumlah korban tewas akibat kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, Senin (23/9) bertambah menjadi 28 jiwa.