Rabu 25 Sep 2019 15:49 WIB

Pemprov DKI Gratiskan Biaya Pengobatan Korban Kericuhan

Ada 24 rumah sakit yang merawat korban kericuhan.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Muhammad Hafil
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tiba di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, sembari bersepeda, Rabu (25/9).
Foto: Republika/Febrianto Adi Saputro
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tiba di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, sembari bersepeda, Rabu (25/9).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berkomentar soal banyaknya korban luka-luka akibat kerusuhan yang terjadi di sekitaran Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu (25/9). Anies mengatakan akan menggratiskan biaya pengobatan seluruh korban.

"Ada 24 rumah sakit yang disiapkan dan kita bebas kita tanggung biaya pengobatan siapun yang jadi korban yang harus dirawat di rumah sakit," ujar Anies di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

Anies juga mengaku sedari semalam dirinya sudah melakukan inspeksi dengan menyiapkan 40 ambulans dan  petugas kesehatan. Ia juga mendatangi

rumah sakit yang dijadikan tempat untuk menampung para korban.Selain itu, Anies juga mengatakan jumlah korban yang dirawat hingga malam mencapai 273 orang. Namun kini mayoritas sudah diperbolehkan pulang.

"Kebanyakan sudah langsung pulang jadi di rumah sakit umum Kebayoran Baru," katanya.

Sebelumnya, aksi demonstrasi menolak sejumlah rancangan undang-undang (RUU) di berbagai daerah berujung ricuh. Para peserta aksi, petugas kepolisian, bahkan wartawan mengalami luka ringan hingga berat.

Hingga pukul 19.30 WIB, korban kericuhan demonstrasi di sekitar kawasan DPR/MPR RI terus berdatangan ke ruang IGD maupun Unit Rawat Jalan (URJ) Gedung A RS Mintohardjo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement