REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kericuhan massa mahasiswa tolak UU KPK dan RKUHP sempat mengakibatkan Gerbang Tol Pejompongan yang berada di depan Gedung DPR terbakar. Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut. Namun, petugas kepolisian yang berada di lokasi berusaha memadamkannya dengan menggunakan mobil water cannon.
Berdasarkan pantauan, konsentrasi massa mahasiswa terbagi di dua sisi. Pertama berada di Jalan Gatot Subroto yang mengarah Slipi. Sedangkan, kedua berada di arah sebaliknya yang menuju Semanggi. Letupan tembakan gas air mata dari kepolisian dan petasan dari massa masih terdengar. Bahkan lemparan batu masih terjadi di sejumlah lokasi.
Sebelumnya, lima orang yang mendapatkan perawatan terdiri dari tiga laki-laki dan dua perempuan. Bahkan, Sadam Husein (19), salah satu korban mendapatkan perawatan pada bagian belakang kepala dan lutut kanannya. Selain itu, adapula Sri Sudarmi (56) yang mengalami luka robek pada bagian kepala. Akibat terkena lemparan kerikil.
Dua petugas kepolisian juga mengalami perawatan, karena robek bagian pipi dan sesak nafas. Terakhir, Delvira (29), juga mengalami perawatan akibat sesak nafas.