REPUBLIKA.CO.ID, NUNUKAN -- Pasokan dua kali sepekan dari Sulawesi Selatan sehingga stok berlimpah menyebabkan turunnya harga bawang merah di Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara. Harganya turun hingga menjadi Rp 28.000 per kilogram.
Supardi, salah seorang agen bumbu masak di Pasar Inhutani Kabupaten Nunukan, Senin (9/9), mengatakan sejak sebulan terakhir harga bawang merah terus menurun. Yaitu dari Rp 42.000 per kilogram sebelum lebaran Idul Adha 1440 H hingga Rp 28.000 per kilogram saat ini.
"Penurunan harga disebabkan oleh pasokan yang melimpah dari Sulsel karena bertepatan musim panen. Selain itu musim kemarau yang melanda Sulsel sejak dua bulan lalu dimanfaatkan petani bawang merah untuk panen. Oleh karena itu, harga terus mengalami penurunan," katanya.
Selain bawang merah, bawang putih pun mengalami penurunan harga dari Rp 38.000 per kilogram pada saat menjelang Idul Adha 1440 H. Kini harganya Rp 30.000 per kilo ram.
Pedagang bumbu masak lainnya di Pasar Inhutani bernama Muli mengakui, meskipun harga bawang merah dan bawang putih terus menurun tapi tidak meningkatkan daya beli masyarakat. Muli mengatakan, harga eceran bawang merah yang sudah dibersihkan kulitnya dijual Rp 30.000 per kilogram.