Ahad 08 Sep 2019 18:21 WIB

Gempa 2,6 SR Guncang Bantul Tiga Hari Terakhir

Gempa terjadi di lempeng benua sepanjang barat Sumatra sampai selatan Jawa dan Bali.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Endro Yuwanto
Gempa. Ilustrasi
Foto: Reuters
Gempa. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Gempa bumi selama tiga hari terakhir terus terjadi di Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta. Gempa-gempa yang terjadi itu masuk kategori kecil lantaran semuanya berkekuatan di bawah lima Skala Richter (SR).

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) DIY, Agus Riyanto melaporkan, gempa sudah terjadi sejak Jumat (6/9) lalu. Gempa yang terjadi sekitar 13.22 WIB itu berkekuatan 2,6 skala richter.

"Lokasi 8.58 lintang selatan, 110.24 bujur timur, 76 barat daya Bantul, DIY, kedalaman 10 kilometer," kata Agus, Ahad (8/9).

Dengan kedalaman sama, gempa terjadi lagi Sabtu (7/9) pagi. Tapi, memiliki kekuatan yang sedikit lebih besar 3,0 SR, berlokasi di 8.70 lintang selatan, 109.96 bujur timur.

Pada Ahad (8/9) ini, Kepala Seksi Observasi Stasiun Geofisika BMKG DIY, Budiarta melaporkan, gempa kembali terjadi sekitar pukul 14.44 WIB. Gempa terjadi dengan kekuatan 2,9 SR.

Lokasinya masih sekitar gempa Jumat dan Sabtu atau kali ini ada di 109 kilometer barat daya Kabupaten Bantul. Tepatnya, di 8.77 lintang selatan dan 109.89 bujur timur.

Budiarta menjelaskan, gempa terjadi di lempeng benua sepanjang barat Sumatra sampai memanjang ke selatan Jawa dan Bali ke utara. Ini pertemuan lempeng Eurasia dengan Australia.

"Kira-kira 200 kilometer di selatan Pulau Jawa. Ya, lempeng ini bergerak terus akibat dari reaksi kimia di dalam bumi, di zona pertemuan lempeng ini akan terus terjadi gempa bumi," ujar Budiarta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement