Sabtu 31 Aug 2019 01:04 WIB

Warga Walini Sambut Cikalong Wetan Jadi Pusat Pemerintahan Jabar

Warga Perkebunan Walini menyambut baik wacana memindahkan pusat pemerintahan Jabar

Rep: ayobandung.com/ Red: ayobandung.com

CIKALONG WETAN, AYOBANDUNG.COM--Warga sekitar Perkebunan Walini Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, menyambut baik wacana Gubernur Ridwan Kamil memindahkan pusat pemerintahan Jawa Barat ke wilayahnya.

Warga berharap jika ada pusat pemerintahan memberi dampak positif pada kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat Cikalong Wetan. Kampung tersebut memang daerah yang paling dekat dengan calon Ibukota Jabar ini dengan jarak sekitar 500 meter dari pintu masuk Perkebunan Walini yang berada di Jalan Padalarang-Purwakarta.

AYO BACA : Walini Lebih Unggul Jadi Ibu Kota Provinsi Jabar

Ai Risma (42), warga Kampung Sindang Sari, RT 3/2, Desa Mandalamukti, Kecamatan Cikalong Wetan, mengaku desanya hanya berjarak 500 meter dari pintu masuk perkebunan Walini. Ia berharap dengan adanya pusat pemerintahan daerah sekitar menjadi perkotaan.

"Kalau ada pusat pemerintahan, di sini bakal ramai dan akan membuka lapangan pekerjaan baru untuk warga disini," ujar warga yang memiliki kios sederhana di sekitar Jalan Raya Padalarang-Purwakarta ini, Jumat (30/8/2019).

Untuk saat ini, warga Kampung Sindang Sari memang sulit untuk mencari pekerjaan. Mayoritas warga  bekerja serabutan seperti tukang bangunan, tukang ojek, dan berdagang toko kelontong.

AYO BACA : Ridwan Kamil Ungkap Pemindahan Ibu Kota Jabar ke 3 Daerah Ini

"Nanti kalau Ibu Kota Jabar pindah ke sini warga disini pasti memiliki pekerjaan yang lain dan gampang dapat kerja," ucapnya.

Warga lainnya, Yani Mariani (32), juga mendukung dan setuju dengan rencana pemindahan pusat pemerintahan Jabar tersebut karena wilayahnya nanti bisa menjadi perkotaan.

Menurutnya, saat ini Kecamatan Cikalong Wetan merupakan daerah perlintasan saja yang masih sulit untuk mendapatkan pekerjaan 

"Kalau disebut perkampungan disini itu sudah jarang ada area pesawahan ataupun perkebunan, kecuali perkebunan Walini. Kalau dulu warga disini banyak yang bekerja memetik teh, kalau sekarang sudah jarang," ujarnya.

Atas hal tersebut, kedua warga ini berharap jika nanti wilayahnya terpilih menjadi pusat pemerintahan Jawa Barat pihak pemerintah harus mementingkan warga sekitar, terutama harus memikirkan dalam mendapatkan pekerjaan.

"Iya semoga kehidupan kami bisa lebih baik ketika kawasan Walini nanti terpilih menjadi Ibu Kota Jabar agar tingkat pereekonomian kami bisa meningkat," kata Yani.

AYO BACA : Ridwan Kamil: Bukan Ibu Kota Jabar yang Pindah, Tapi Pusat Pemerintahan

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ayobandung.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ayobandung.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement