Selasa 27 Aug 2019 22:37 WIB

Program Magang Mahasiswa Bersertifikat, UBSI Gandeng BRI

Sinergi perguruan tinggi dengan pelaku bisnis BUMN dinilai sangat penting.

Suparman (ketiga dari kanan) dengan perwakilan Bank BRI pasca penandatanganan perjanjian kerja sama PMMB.
Foto: Dok UBSI
Suparman (ketiga dari kanan) dengan perwakilan Bank BRI pasca penandatanganan perjanjian kerja sama PMMB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) kembali menandatangani perjanjian kerja sama dengan BUMN dalam Program Magang Mahasiswa Bersertifikat (PMMB). Perjanjian kerja sama kali ini  terjalin antara UBSI dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut dilakukan  di Gedung BRI 1, Jakarta, Kamis (22/8). Perjanjian kerja sama (MoU) ditandatangani oleh Erry R Achmad Taufiq (Executive Vice President Divisi Kebijakan dan Pengembangan Human Capital) selaku perwakilan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dan Suparman (kepala Badan Penjamin Mutu UBSI) selaku perwakilan dari UBSI.

Acara penandatanganan  perjanjian ini juga bersamaan dengan kegitan evaluasi dari pelaksanan PMMB tahun 2018 yang dihadiri oleh perwakilan dari 26 perguruan tinggi. Di antaranya Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Muhammadiyah. Selain itu, juga hadir mahasiswa PMMB di PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

“Tantangan lingkungan dan perkembangan teknologi saat ini, serta merupakan bentuk realisasi link and match antara perguruan tinggi dengan pelaku bisnis merupakan landasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Forum Human Capital Indonesia (FHCI) membentuk PMMB,” jelas Sofia, direktur HC PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Selasa (27/8).

Ia menambahkan, PMMB BUMN dan FHCI ini juga bentuk sinergi nyata antara perguruan tinggi dengan pelaku bisnis BUMN  dan menanggapi tantangan lingkungan serta perkembangan teknologi saat ini untuk menghasilkan sumber daya manusia (SDM) unggul.

Selaras dengan yang disampaikan oleh Sofia, Sofyan Rohidi (direktur eksekutif FHCI) memaparkan,  PMMB ini merupakan program magang bagi mahasiswa dengan kurun waktu magang minimal enam bulan di perusahaan-perusahaan BUMN yang telah bekerja sama dengan perguruan tinggi.

“Pada akhir masa magang, mahasiswa akan diminta untuk mengikuti sertifikasi kompetensi baik dari Badan Nasional Sertifikasi Pofesi (BNSP) ataupun dari industri. Sehingga,  dengan PMMB ini mereka dapat meningkatkan hard skill maupun soft skill para peserta magang nantinya,” tambah Sofyan.

Selain itu,  Suparman yang mewakili rektor UBSI,  dalam acara ini mengungkapkan,  perjanjian ini merupakan hal yang baik bagi kedua belah pihak, setelah menimbang dan memperhatikan setiap pasal yang ada dalam perjanjian kerjasama ini.

“Penandatanganan perjanjian kerja sama ini dapat menjadi awal bagi mahasiswa UBSI yang ingin ikut serta pada program PMMB di Bank BRI untuk mengembangkan pengetahuan dan kemampuannya dengan langsung terjun di dunia industri terutama untuk kedelapan  mahasiswa UBSI yang berhasil diterima magang PMMB di Bank BRI,” tutur  Suparman.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement