Kamis 22 Aug 2019 14:00 WIB

Dua Meninggal, Enam Dirawat Akibat Miras Oplosan

Polisi mengamankan beberapa botol bekas miras di lokasi kejadian.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Nora Azizah
Miras oplosan (ilustrasi).
Foto: danish56.blogspot.com
Miras oplosan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Sebanyak delapan orang dilarikan ke Puskesmas diduga akibat mengonsumsi minuman keras (miras) oplosan di Kampung Ciawi, Desa Bojonggambir, Kecamatan Bojonggambir, Kabupaten Tasikmalaya. Dua orang meninggal dunia, sementara enam orang harus mendapatkan perawatan, di mana satu orang masih dalam kondisi kritis.

Kepolsek Bojonggambir Iptu Atang Bekarna mengatakan, dua orang yang meninggal dunia. Sementara satu orang masih dirujuk ke Rumah Sakit Rancamaya, Kabupaten Tasikmalaya, dengan kondisi kritis, serta satu orang masih mendapatkan perawatan di Puskesmas Bojonggambir.

 

"Kami menerima informasi dari Puskesmas Bojonggambir adanya delapan orang pemuda dalam kondisi perawatan. Sedangkan, kedua orang pemuda yang telah meninggal dunia itu AF meninggal," kata dia, Kamis (22/8).

 

Korban meninggal pertama pada Rabu (21/8) pukul 22.00 WIB, kemudian yang kedua meninggalKamis dini hari pukul 04.00 WIB. Ia mengatakan, kedua korban akan dimakamkan hari ini di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bojonggambir. Sementara satu korban lainnya masih belum pulih dan mendapatkan perawatan di Puskesmas setempat, adapula yang dirujuk ke rumah sakit.

 

Ia menjelaskan, korban dilaporkan kesakitan tak lama setelah pesta miras pada Rabu (21/8) sore. Kedua korban meninggal sempat dirawat di Puskesmas, tapi nyawanya tak tertolong. Berdasarkan pengakuan para korban, mereka mengalami pusing, mual, muntah, hingga tak sadarkan diri. 

 

"Sekarang anggota Polsek sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan sudah mengamankan beberapa botol bekas miras di lokasi," ujarnya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement