REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasar Seni Ancol, Ikon Seni Budaya Jakarta akan kembali aktif. Pasar Seni Ancol menancapkan ‘tiang’ pertama untuk program revitalisasi Pasar Seni Ancol melalui acara SAKA, Merdeka Berkarya, yang akan diselenggarakan pada Hari Kemerdekaan Republik Indonesia
Dengan fasilitas lebih dari 100 studio seniman dan juga ruang usaha kreatif, Pasar Seni memiliki panggung pertunjukan dan menaungi puluhan seniman, pengrajin dan pengusaha kreatif, di antaranya seni lukis, seni patung, seni pahat dan fotografi.
Di tahun 2019 ini konsep Pasar Seni yang baru akan dikembangkan dan diaktifkan untuk menghadirkan lebih banyak program pameran seni rupa, seni pertunjukan, musik, film, kuliner, forum diskusi, edukasi dan juga untuk menjadi wadah pengembangan insan kreatif Ibu Kota. Perhatian dan pengembangan terhadap budaya Betawi sebagai budaya lokal Jakarta juga akan terus didalami melalui acara-acara seni budaya dan edukasi.
Manajemen Ancol menunjuk Mia Maria yang sebelumnya terlibat sebagai tim inti dalam peluncuran Museum MACAN Jakarta, Ketua Komite Seni Rupa Dewan Kesenian Jakarta, kurator Singapore Biennale 2013, ketua tim riset Cetak Biru Seni Rupa Indonesia Kementrian Parekraf, dan Dewan Pembina Jakarta Biennale.
“Pasar Seni Ancol akan kembali aktif menjadi wadah bagi perkembangan seni budaya di Indonesia, dan akan dikembangkan sebagai titik temu pelaku seni internasional dan juga tempat pendidikan kreatif bagi anak-anak dan keluarga,” ujar Mia Maria, Direktur Pasar Seni Ancol.
Langkah awal bangkitnya Pasar Seni Ancol dengan menghadirkan sejumlah acara di hari Kemerdekaan yang digelar pada 17 – 18 Agustus 2019, mulai pukul 10.00 WIB. Acara ini akan dimeriahkan dengan aktivasi Komunitas Seni Rupa – Gardu House, Serrum, Lab Tanya, Komunitas Seniman Pasar Seni Ancol.
Ada pula penayangan Layar Tancap – pemutaran film yang dikurasi oleh Kinosaurus, yaitu Keluarga Cemara (Sabtu, 17 Agustus 2019, pukul 19.00 WIB) dan WARKOP DKI: Sama Juga Boong (Ahad, 18 Agustus 2019, pukul 19.00 WIB).
Kawasan Pasar Seni Ancol juga akan diramaikan dengan pertunjukkan musik oleh Endah ‘n Rhesa, Reda Gaudiamo, Nona Ria, Irama Pantai Selatan, DJ Uda Sjam dan Iramamama.
Ada juga creative market oleh Smart Dia.Lo.Gue, eco market oleh Jakarta Greener.e, pertunjukan seni Betawi Gambang Kromong Sanggar Naga Pamungkas, workshop Seni Rupa, Keramik oleh Kandura, Seni Grafis oleh Grafis Huru Hara dan berbagai macam kelas seni rupa bersama seniman Pasar Seni Ancol.
Kemeriahan Pasar Seni semakin lengkap dengan atraksi Perang Bintang, melukis glow in the dark Bersama Rurukids, Kirab Seniman Pasar Seni Ancol, serta menggambar Bersama Seniman Pasar Seni Ancol.
Sejak didirikan tahun 1977, Pasar Seni Ancol menjadi platform kaya sejarah yang penting bagi perkembangan seni budaya di Jakarta dan Indonesia. Peletakan batu pertama dilaksanakan di Bulan Juli 1977 oleh Ali Sadikin, Gubernur DKI Jakarta.Pasar Seni Ancol diresmikan oleh Gubernur H. Tjokropanolo pada tanggal 17 Desember 1977. Pasar Seni telah menjadi wadah berkumpul dan lahirnya ide-ide dari tokoh-tokoh seni budaya Indonesia.