REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemadaman listrik serentak di Jabodetabek, Jawa Barat, dan Banten akibat gangguan pada transmisi di Ungaran-Pemalang pada Ahad (5/8) siang berimbas besar ke seluruh aktivitas warga di Bandung. Salah satunya ialah resepsi pernikahan.
Hal ini dialami oleh pasangan pengantin Aldi dan Dita. Mereka menyelenggarakan resepsi di Gedung Serbaguna Baramanglayang Putra Kusuma Indah (Komplek Vijaya Kusuma) Cipadung, Cibiru, Kota Bandung.
Meskipun listrik mati, resepsi pernikahan tetap digelar. Pihak mempelai telah menyiapkan hiburan berupa home band dan MC untuk memeriahkan resepsi pernikahan tersebut.
Namun karena listrik mati, home band yang seharusnya menghibur pengantin dan para tamu terpaksa berhenti. Mereka hanya memainkan tiga lagu di resepsi pernikahan Aldi dan Dita.
"Kemarin listrik mati sekitar jam setengah dua belas siang dan kita waktu itu cuma main tiga lagu sisanya makan gaji buta karena listrik mati," kata salah seorang pemain band di resepsi pernikahan Aldi dan Dita, Dea Andriawan.
Resepsi pernikahan tetap berjalan meskipun kondisi gelap karena listrik mati. Dea yang memainkan saksofon mengatakan MC di resepsi pernikahan terpaksa berhenti memandu acara karena listrik mati.
"Tadi MC-nya pulang enggak dilanjutkan nge-MC-nya. Kan enggak mungkin MC nya teriak atau pakai TOA. Tapi gedung lumayan gelap tapi enggak gelap banget karena gedungnya lumayan banyak cahaya," jelas dia.